Otoseken.id - Mobil bekas Sobat kapan terakhir kali plafonnya dibersihkan?
Ketika berbicara soal kebersihan interior mobil, kebanyakan orang lebih fokus pada jok, karpet dan dashboard sehingga melupakan kebersihan plafon mobil.
Namun bagaimana cara membersihkan plafon mobil yang baik dan benar?
Christian Revel Setiono, Managing Director Crystal Gloss Auto Protection yang terletak di Kelapa Gading, berbagi tipsnya soal ini kepada tim GridOto.com..
(Baca Juga: Waspada Plafon Daihatsu Terios Bocor Saat Hujan, Ini Cara Mengatasinya)
Menurutnya, dari semua bagian interior yang paling harus diperhatikan ketika dibersihkan adalah bagian plafon.
Sebab permukaan plafon mobil mempunyai struktur berbulu dan saling mengikat.
“Kalau sampai dipaksa sikat, diputar sekali saja itu langsung berudul (rontok),” jelas Christian.
Namun, ternyata cara membersihkan plafon mobil sebetulnya cukup simpel.
(Baca Juga: Cara Membersihkan Plafon Mobil Berbahan Beledu Yang Baik Dan Benar)
Kita hanya membutuhkan selembar kanebo yang bersih dan cairan pembersih interior.
Kanebo dibasahkan dan diperas sehingga menjadi lembab.
Kemudian, cairan pembersih interior disemprotkan ke kain kanebo.
Setelah itu baru plafon dilap dengan cara satu arah.
“Tidak boleh disikat. Titik,” tegas Christian sekali lagi.
Penyakit Daihatsu Terios Seken, Waspadai Plafon di Musim Hujan, Ini Solusinya
Otoseken.id - Penyakit Daihatsu Terios dan saudaranya, Toyota Rush umumnya menjangkit sektor interior.
Pemilik Terios dan Rush patut waspada ketika musim hujan sedang melanda karena ada masalah yang mungkin mengintai.
Seperti yang terjadi pada Ardayasa Abdallah, pemilik Toyota Rush G M/T lansiran 2010.
Walau terjadi di Rush, bukan tak mungkin penyakit ini menimpa saudaranya, Daihatsu Terios.
(Baca Juga : Segini Hasil Tes Performa dan Konsumsi BBM Daihatsu Xenia Li 1.000 cc)
“Dari baru beli enggak ada masalah, tapi baru-baru ini, ada rembesan air di plafon atas pilar A, sisi kiri,” ulas Arda, panggilan akrabnya.
Begitu ditelusuri, ternyata sumbernya berasal dari alur yang ditutupi karet moulding di atap.
Jika hal itu terjadi, tentu sangat mengganggu karena plafon bisa basah, bahkan kalau tidak diperbaiki, plafon sampai menimbulkan bercak dan bau tak sedap.
Kalau dibiarkan, air bisa membasahi lantai kabin. Kalau sudah seperti ini, mau tidak mau harus ganti dengan plafon baru.
Penyebabnya sebenarnya simpel, mulai dari karet moulding yang tidak rapat, hingga ada lubang kecil yang tidak terlihat.
Padahal solusinya mudah loh, cukup bermodal sealant dan lap atau kuas untuk membersihkan area moulding.
(Baca Juga : Baca Juga: Daihatsu Taft Ganti Mesin, Ini Beberapa Pilihannya, Ada Yang Turbo)
Solusinya mudah, buka karet moulding dengan menggunakan obeng min.
Lalu bersihkan bagian permukaan menggunakan kuas, tapi jangan menggunakan air agar tidak bocor ke kabin.
Kalau sudah diyakinkan permukaannya kering, oleskan sealant pada permukaan yang terlihat renggang ataupun berlubang.
Oh iya, usahakan pakai sealant yang berwarna bening dan tidak berbau tajam karena kandungan dalam sealant tersebut berpotensi merusak cat.
Pastikan semua tertutup dengan rapat sehingga tidak memungkinkan air untuk kembali masuk.
Setelah sealant kering, rapatkan kembali karet moulding seperti pada posisi semula, dan Rush atau Terios tidak lagi mengalami kebocoran lagi.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR