Otoseken.id - Saat pertama kali keluar, Yamaha YZF-R25 punya performa paling bertenaga.

Namun, kehadiran Honda CBR250RR dan All New Kawasaki Ninja 250 bikin tenaga R25 jadi lebih kecil.

Mesin 250 cc 2 silinder inline-nya mampu hasilkan tenaga sampai 35,5 dk/12.000 rpm dan torsi mencapai 22,6 Nm/10.000 rpm.

Tapi saat keluar versi baru, Yamaha sama sekali enggak mengubah komponen mesin, melainkan banyak update fitur dan teknologi yang diusung.

Baca Juga: Yamaha R25 Bekas, Kondisi Istimewa Kalau 4 Hal Ini Dipastikan Oke

Namun dengan harga baru yang sekarang direntang Rp 61-68 jutaan, terasa tinggi buat sebagian orang, padahal mesin masih sama.

Tentu jika update fitur dan teknologi enggak terlalu dipikirkan, rasanya lebih baik ambil unit bekasnya, harga pun sudah murah.

"Yamaha YZF-R25 ada tahun 2014 kita kasih Rp 28 juta. Tapi pajak off nih, pajak sekitar Rp 800 ribuan," buka Adit dari RND Motosport.

Ada juga unit Yamaha YZF-R25 pajak hidup, dengan harga jual Rp 30 juta pas. "Tapi pajaknya bulan ini habis," sambungnya.

Baca Juga: Kepincut Yamaha R25 Lawas? Waspadai 2 Penyakit ini, Ada Yang Fatal

Untungnya beberapa showroom motor bekas yang kami datangi, bisa membantu untuk menghidupkan pajak sekaligus balik nama pembeli.

Nah, untuk yang tahun lebih muda dengan pajak hidup, tentu harganya akan ada sedikit di atas Rp 30 juta sob.

Tetap bisa hemat banyakkan dari harga barunya?

Kepincut Yamaha R25 Lawas? Waspadai 2 Penyakit ini, Ada Yang Fatal

motor plus

, Yamaha YZFR25

Otoseken.id - Yamaha R25 masih menjadi incaran banyak pecinta motor sport.

Apalagi harga termurahnya sudah tembus di angka Rp 30 jutaan.

Tapi sebelum sobat buru-buru meminang motor tersebut, sebaiknya ketahui dulu masalah-masalah yang sering muncul.

Terlebih kalau sobat ingin memakai motor sport 250 cc dari pabrikan berlogo garpu tala itu untuk harian.

Arjuna Kiki Gunawan, empunya bengkel Mahendra Motorsport mengatakan, Yamaha R25 memiliki dua penyakit yang harus diwaspadai, salah satunya bisa fatal.

 Baca Juga: Motor Sport Yamaha R25 Bekas, Tahun 2014 Cuma Dihargai Segini

“Yamaha R25 itu penyakitnya stang seher gampang macet, karena gigi pompa olinya itu dari plastik,” buka Arjuna.

Akibatnya, gerigi komponen vital itu menjadi gampang ompong alias patah.

“Itu yang fatal, (karena) kalau udah patah, stang seher jadi macet dan masalahnya jadi kemana-mana,” imbuh pria yang akrab disapa Black itu.

Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa ukuran radiator yang terbilang kecil, sering menjadi masalah bagi para pengguna R25 yang mampir ke bengkelnya.

 Baca Juga: Ingin Meminang Yamaha R25? Agar Enggak Dikibuli Cek 4 Bagian Ini

“Jadi sering overheat kalau dipakai macet-macetan, apalagi kalau cuaca panas bisa sampai air radiator-nya muntah.dari reservoir,” ujarnya.

Kalau sudah terlalu sering overheat, hal itu juga bisa jadi pertanda bahwa ruang bakar motor sport tersebut sudah minta diservis.

“Jadi harus servis besar, klep-nya dibersihkan, kerak-keraknya dibersihkan, jadi kondisi di ruang bakar bisa stabil lagi,” pungkasnya.