Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Ini Risiko Ganti Amper Aki Motor Lebih Kecil, Makan Biaya Lagi

ARSN,Uje - Rabu, 25 Maret 2020 | 20:09 WIB
Ilustrasi aki motor
Dok. MPlus
Ilustrasi aki motor

Otoseken.idDi lapangan, ada beberapa bikers yang mengganti akinya dengan amper yang lebih kecil di rumahnya.

Biasanya yang melakukan ganti aki dengan ampere lebih kecil ini justru banyak di kalangan pengguna motor sport.

Soalnya dianggap dengan dimensi dan bobot aki yang lebih kecil dan ringan, maka bisa bikin bobot motor lebih ringan juga.

Apalagi di motor-motor balap juga menerapkan aki yang dimensinya lebih kecil.

Baca Juga: Tips Panduan Memilih dan Membeli Aki Motor, Dijamin Nggak Ada Problem

Padahal kalau untuk motor harian malah jauh lebih berbeda.

Bahkan bisa dibilang malah berbahaya jika pakai aki dengan ampere lebih kecil.

"Kalau ampere lebih kecil maka yang ada bisa berbahaya untuk aki itu sendiri," ucap Tanto mekanik Halilintar Motor di bilangan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Baca Juga: WFH Akibat Corona, Aki Motor Bekas Bisa Soak, Ini Solusi Manjurnya

Ambil contoh aki Yamaha R25 itu di angka 7 ampere, tapi karena ingin pakai yang dimensi kecil pakai yang 5 ampere.

"Yang ada aki malah bisa menggelembung atau bunting," ucapnya.

"Soalnya pengisian motor diatur untuk 7 ampere, kalau akinya hanya 5 ampere tidak kuat menahan arus atau istilahnya over charge," tegasnya.

Ujung-ujungnya aki jadi lebih cepat rusak dan makan biaya lagi untuk beli aki baru.

"Kalau motor balap biasanya pakai dimensinya kecil tapi ampere-nya tetap besar, dan harganya biasanya lebih mahal dari yang biasa," tutupnya.

Panduan Ganti Aki Mobil, Jenis Kering atau Basah Sah, Hindari Hal Ini

Aki Mobil NS 40 L
Radityo Herdianto
Aki Mobil NS 40 L

Otoseken.id - Komponen penting untuk menghidupkan mobil yaitu accu atau aki.

Tugas utama untuk menampung listrik yang akan disalurkan kepada komponen-komponen mobil.

Aki terdiri dari beberapa jenis dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Aki mobil terbagi menjadi dua, yaitu aki basah dan aki kering atau bahasa teknisnya Maintenance Free (MF).

Nah, sebenarnya boleh enggak si mengganti jenis aki di mobil?

(Baca Juga: Dampak Kabel Massa Aki Sering Disepelekan, Banyak Yang Belum Tahu)

Apa sih yang harus diperhatikan saat mengganti jenis aki mobil?

Tenang, semua akan dijawab Wory Anggodo, General Repair Astrido Toyota Pondok Cabe Jakarta Selatan.

"Sebenarnya mengganti jenis aki sah-sah saja, namun ada beberapa yang harus diperhatikan, yakni voltase dan ampere dari aki tersebut," ucap Wory.

Untuk voltase pada mobil harus 12 volt, berbeda dengan truk yang bisa mencapai 24 volt.

(Baca Juga: Nissan Elgrand Lawas Rawan Terkena 'Penyakit', Cek 2 Bagian Ini)

Sedangkan untuk ampere yakni kapasitas tenaga listrik yang bisa diterima oleh aki juga harus sama.

Sebagai contoh bila sebelumnya mobil menggunakan aki basah dan ingin menggantinya dengan aki MF, perhatikan voltase dan kapasitas ampere-nya.

Untuk keterangan voltase dan ampere aki umumnya dituliskan di badan aki, ini untuk mengidentifikasi spek aki tersebut.

Ilustrasi aki mobil
GridOto.com
Ilustrasi aki mobil

Selain itu, perhatikan fisik aki itu sendiri.

(Baca Juga: Aki Honda Vario Rawan Masuk Air Saat Banjir? Ini Penjelasannya)

Di mobil-mobil sekarang yang memiliki ruang penyimpanan aki yang sudah disesuaikan oleh aki bawaan pabrik akan sulit mengganti aki dengan ukuran yang lebih besar.

"Umumnya mau aki kering atau basah bila speknya sama kebanyakan produsen aki juga memiliki ukuran yang sama. Misalnya tipe 80D26L atau yang biasanya dikenal seperti NS60L," tambah Wory.

Dan mengganti ukuran kapasitas ampere yang lebih besar atau yang lebih kecil dari spesifikasi bawaan pabrik sangat tidak disarankan.

"Untuk safety terkait kelistrikan sangat tidak disarankan, wajibnya mengikuti spek yang sudah disarankan oleh pabrikan," tutup Wory.

 

Editor : ARSN
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa