Sebagai contoh 50 persen adalah bobot kotor mobil, 20 persen muatan orang dan barang di dalam mobil, dan 30 persen sisanya untuk menopang bobot dari ground pressure yang diterima ban terhadap kontur permukaan jalan saat mobil melintas.
Baca Juga: Trik Ganti Ban Mobil Bekas, Wajib Dipasang di Belakang? Ini Penjelasannya
Kemudian kode H di belakang menandakan speed rate mobil, dimana kode H menunjukkan kemampuan ban bisa menempuh kecepatan hingga 210 km/jam.
"Jika melewati batas kecepatan speed rate, ban mobil tidak kuat menahan panas dari gaya gesek yang dihasilkan jadi rentan pecah ban," tekan Dhaniar.
Trik Ganti Ban Mobil Bekas, Wajib Dipasang di Belakang? Ini Penjelasannya

Otoseken.id - Buat pemilik mobil bekas yang ingin ganti ban, setidaknya minimal sepasang (dua buah).
Cukup menjadi banyak pertanyaan saat pemasangan ban, kondisi yang masih bagus harus di sumbu roda depan atau belakang, juga di roda penggerak atau yang berbelok.
Wibowo Santosa, pemilik bengkel spesialis Permaisuri Ban menjelaskan posisi ban mobil yang kondisinya masih bagus.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR