Otoseken.id - Engine mounting di mobil bekas yang sudah mengalami keausan perlu dilakukan penggantian komponen engine mounting.
Engine mounting berfungsi sebagai dudukan mesin sekaligus sebagai peredam getaran dari mesin supaya getaran tidak masuk ke dalam kabin.
Umumnya engine mounting berbahan karet, namun di pasaran toko spare parts ada juga beredar engine mounting berbahan polyurethane (PU).
Polyurethane (PU) merupakan bahan campuran antara karet dan plastik yang memiliki sifat mirip dengan karet tapi memiliki tingkat kekerasan yang lebih tinggi.
![Ilustrasi bentuk Engine mounting berbahan karet](https://imgx.gridoto.com/crop/0x0:0x0/700x0/filters:watermark(file/2017/gridoto/img/watermark_otoseken.png,5,5,60)/photo/2019/09/24/3789669229.jpg)
Baca Juga: Engine Mounting Mobil Bekas Rusak? Jangan Dibiarkan, Akibatnya Malah Bikin Kantong Jebol
Lalu apa saja kelebihan dan kekurangan antara engine mounting berbahan polyurethane (PU) dengan karet pada umumnya?
Engine mounting polyurethane memiliki kelebihan tersendiri, yaitu masa pakai atau usia yang lebih awet dan tekstur yang lebih keras.
Lebih awet karena engine mounting berbahan polyurethane lebih tahan gesek dan tahan keausan serta memiliki tekstur yang lebih keras.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR