Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Tips Beli Mobil Bekas, Begini 6 Langkah Cek Kondisi Power Steering Hidraulis

Abdul Aziz Masindo,Dylan Andika - Sabtu, 11 Juli 2020 | 21:20 WIB
Ilustrasi memegang setir mobil
Rianto Prasetyo
Ilustrasi memegang setir mobil

Otoseken.idDemi kenyamanan berkendara, power steering seakan sudah menjadi fitur yang wajib ada, dengan fitur ini pengemudi tidak akan merasa berat ketika mengoperasikan kemudi (setir).

Walaupun kebanyakan mobil modern sudah menggunakan power steering jenis elektrik atau Electric Power Steering (EPS), namun ada juga mobil yang masih mempertahankan jenis hidraulis atau hydraulic power steering (HPS).

Contohnya Toyota Kijang Innova, Hilux, dan Daihatsu Luxio yang masih menggunakan power steering hidraulis.

Nah, berikut ini adalah langkah-langkah memeriksa kondisi cairan power steering hidraulis mobil.

Berbagai kondisi cairan power steering
www.knowyourparts.com
Berbagai kondisi cairan power steering

Baca Juga: Kenali 5 Penyebab Power Steering Hidraulis di Mobil Terasa Berat

1. Lihat dimana lokasi reservoir cairan power steering

Reservoir tersebut dapat tergabung dengan pompa power steering atau terpasang secara terpisah.

Selalu ingat untuk membersihkan bagian tutup reservoir terlebih dahulu sebelum melakukan pemeriksaan untuk menghindari masuknya kotoran dan kontaminan lain ke dalam sistem.

2. Nyalakan mesin

Putar setir ke kanan dan ke kiri, lalu dengarkan apakah ada bunyi-bunyi yang terdengar.

Baca Juga: Awal Mula Kehadiran Daihatsu Xenia, Dijuluki 'Power Sepiring'

Bunyi-bunyi menandakan adanya masalah pada pompa power steering atau terdapat gelembung udara pada sistem hidraulisnya.

Ilustrasi oli power steering
Dok. OTOMOTIF

3. Periksa ketinggian cairan power steering

Lihat ketinggian cairan power steering dengan membandingkannya dengan tanda penunjuk ketinggian, baik pada dinding reservoir atau pada dipstick di tutup reservoir.

4. Periksa kondisi cairan power steering

Lihat ke dalam reservoir dan amati cairan power steering. Secara umum, warna cairan dapat bening, merah, atau amber.

Adanya kontaminasi berwarna hitam bisa menandakan ada serpihan karet atau seal yang masuk ke dalam sistem.

Baca Juga: Waktu yang Tepat Ganti Oli Power Steering Mobil, Jangan Cuek Sob

Jika cairan berwarna gelap dan penuh dengan kontaminasi, maka segera bawa mobil ke bengkel untuk memeriksakannya.

Ilustrasi mengisi cairan power steering
istimewa
Ilustrasi mengisi cairan power steering

5. Tambahkan cairan power steering jika diperlukan

Jangan isi cairan secara berlebihan, karena cairan hidraulis akan memuai akibat panas saat sistem beroperasi.

Isi cairan sedikit demi sedikit dan cek ketinggian dengan rutin pada saat pengisian.

6. Tutup kembali reservoir

Jangan lupa untuk membersihkan cairan yang tertumpah di sekitar reservoir.

 

Editor : ARSN
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa