Otoseken.id - Di mesin mobil bekas, ada komponen yang namanya rantai keteng.
Nah, rantai keteng atau timing chain ini tugasnya memutar noken as dari putaran kruk as.
Posisi rantai keteng berada di bagian dalam mesin dan terus berputar ketika mesin hidup.
Walau memiliki umur cukup panjang, akan tetapi rantai keteng bisa saja rusak pada waktu tertentu.
Kondisi ini normal dan harus dilakukan penggantian rantai keteng dengan yang baru.
Baca Juga: Harus Tahu, Begini Cara Merawat Timing Belt di Mobil Bekas Supaya Awet
"Kalau mau tahu rusak atau tidaknya rantai keteng bisa dirasakan kok," buka Agus Woles, Kepala Bengkel spesialis X-Boost Station.
"Bila pada bagian dekat rantai rantai keteng terdengar bunyi kasar seperti kerrr...kerr...kerrr saat mesin hidup dan putaran mesin meninggi, itu menandakan rantai keteng sudah kena," tambah pria yang bengkelnya ada di Harapan Jaya, Bekasi Barat.
Rantai keteng ini biasanya mengalami mulur dan tensioner rantai keteng sudah tidak bisa maksimal membuatnya kencang seperti baru.
Alhasil, bunyi rantai yang sedikit kendur ini yang menyebabkan bunyi kasar di bagian mesin.
Cara satu-satunya yakni harus ganti dengan yang baru dan lakukan pengecekan bila komponen lain juga bermasalah.
Walau jarang sekali putus, tapi rantai keteng yang sudah rusak dan kendur bisa saja bermasalah saat mobil berjalan.
Lebih baik diganti dengan yang baru sebelum muncul masalah pada mobil.
Baca Juga: Banyak Yang Gak Tahu, Hal Sepele Ini Jadi Penyebab Noken As di Mobil Bekas Bisa Aus
Posted : Selasa, 6 Februari 2024 | 11:58 WIB| Last updated : Selasa, 6 Februari 2024 | 11:58 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR