Nama Prabuss sendiri diambil dari nama pemiliknya yakni Prakoso Budi Susetyo, saat ini Prabuss memiliki teknisi sebanyak 8 orang yang siap membantu sekaligus mengedukasi jika ada kesulitan.
Baca Juga: Daftar Pilihan MPV CBU Bekas Dari Negara Jepang, Langka Banget Nih
"kita ingin menyiapkan itu dengan layanan self service, tools dari kita, tempat dari kita, tapi tetap kita ajari, kita pandu sama teknisi saya, total teknisi ada 8 orang," katanya.
"Semua peralatan bisa dilihat sudah bagus semua, semua tools lengkap," tambah Koko.
Untuk ketersediaan spare parts, Ia memastikan aman dan tersedia secara import, menurutnya hanya masalah waktu saja.
"Spare parts aman-aman saja, kita import, hanya waktu saja, contoh mobil Jepang pesan di Jepang, sebulan lah paling lama," ucap Koko.
Baca Juga: Mobil JDM Bekas Mahal, Bukan Buat Jalan-jalan Doang, Tapi Investasi!
Koko juga menekankan, mobil umum di Indonesia seperti Toyota Alphard, Innova, juga bisa dikerjakan di bengkel ini dengan ongkos yang kompetitif seperti bengkel lain.
"Kita juga buka buat mobil umum, tapi mereka lihat mobil-mobilnya enggak biasa kadang sudah takut duluan, padahal mah sama aja dengen bengkel biasa harganya enggak jauh beda," ucap koko sambil tertawa.
Konsep self service ini baru berjalan pada awal tahun 2020, sayangnya karena terkendala Covid-19, self service hanya ada pada hari-hari tertentu saja dan mengikuti perkembangan situasi 1 hingga 2 bulan ke depan.
"Self service sudah ada dari awal tahun, tapi pas Covid di Maret kita mulai batasi karena kan ikuti protokol kesehatan juga, jika terlalu banyak kita batasi," tutup Prakoso Budi Susetyo alias Koko pemilik Prabuss AutoWorks di Jalan Casablanca, Jakarta Selatan.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR