Otoseken.id - Idle atau langsam adalah keadaan saat mesin mobil hidup dan putaran mesin stabil.
Idle ini diatur oleh sensor yang disebut Idle Air Control Valve (IACV) khususunya pada mesin yang sudah mengadopsi teknologi injeksi.
Kondisi putaran idle mesin mobil yang ideal berada di rentang 800-900 rpm.
Namun, kerap kali pada mobil yang sudah berumur putaran mesin terlalu rendah.
Baca Juga: Langkah Aman Bersihkan Komponen Karet di Ruang Mesin Mobil Bekas
Ternyata komponen sensor IACV mengalami masalah karena mulai kotor.
/photo/2020/09/27/1515287230.jpg)
"Komponen sensor IACV yang mengatur kondisi idle mesin agar selalu stabil," buka Kuntarto Rahmat pemilik bengkel Goebuk Tune-Up di Jatinegara, Jakarta Timur.
"Seiring pamakaian waktu, sensor IACV akan kotor dan membuat aliran udara tersumbat," tambahnya.
Sebagai informasi, sensor IACV berada di throttle body dan cara kerjanya memanfaatkan sensor suhu mesin dan sensor Throttle Position Sensor (TPS).
Baca Juga: Ini Resiko Ganti Oli Mesin Mobil Bekas di Luar Kode SAE Pabrikan
Sensor IACV yang kotor dan membuat aliran udara yang masuk ke mesin tersumbat maka idle mesin akan mengalami penurunan.
Udara yang masuk tidak sesuai yang diminta oleh mesin sehingga putaran mesin menjadi rendah.
/photo/2020/09/27/841573282.jpg)
Baca Juga: Tikus Masuk Ruang Mesin Mobil, Ternyata Dampaknya Bisa Sangat Fatal
"Sensor ini bisa dibuka dan dibersihkan, jadi kalau kelistrikan masih normal dan idle mesin rendah bisa jadi komponen ini kotor," sebutnya.
Jangan sampai idle mesin yang terlalu rendah membuat mesin tidak bekerja dengan normal.
Cara Mudah Mendeteksi Seal Klep Mesin Mobil Bekas Aus Atau Rusak

Otoseken.id - Di mobil bekas yang sudah berumur, ada komponen penting di dalam mesin yang namanya seal klep.
Fungsi seal klep sebagai penyekat antar mesin dengan klep yang berada di ruang bakar.
Seal klep ini berada di bushing dudukan klep.
Komponen seal klep terbuat dari karet khusus yang tahan dengan gesekan dan panas mesin.
Baca Juga: Waspada! Kontaminasi Air di Oli Mesin Mobil, Dampaknya Bikin Ngeri
Akan tetapi, karena sering terpapar panas dan penggunaan yang cukup lama, seal klep bisa mengalami kerusakan.

"Seal klep yang bermasalah atau rusak ini bisa ditandai dari oli mesin yang berkurang," buka Agus Woles, Kepala Mekanik bengkel X-Boost Station.
"Oli mesin yang berkurang diakibatkan adanya kebocoran dari seal klep yang sudah rusak," tambahnya.
Seal klep sudah tidak mampu lagi membendung oli mesin yang berada di kepala silinder.
Baca Juga: Penyebab Tikus Menyukai Ruang Mesin Mobil dan Bersarang di Sana
Sehingga saat klep naik turun maka oli mesin juga akan ikut masuk ke ruang bakar.
Selain dari volume oli mesin yang menyusut, seal klep yang rusak juga bisa dilihat dari kondisi busi yang basah karena oli.

Bagian elektroda busi mobil yang agak basah karena oli itu diakibatkan dari seal klep yang rusak sehingga oli masuk di proses pembakaran.
"Kalau busi dibuka dan perhatikan elektrodanya ada poli bisa jadi seal klep harus diganti dengan yang baru," tutup Agus yang bengkelnya di Jl. Perjuangan, Harapan Baru, Bekasi.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR