Otoseken.id - Karena BeAT masih menjadi pilihan bagi kebanyakan orang, kami coba mencari tahu harga penjualannya di showroom motor bekas.
Yup, di pasar motor bekas (motkas), Honda BeAT masih jadi motor matik idola.
Hingga kini, di bursa motkas masih banyak calon pembeli Honda BeAT.
Pasalnya, orang banyak yang bilang kalau BeAT itu gesit, lincah dan irit BBM.
Baca Juga: Honda BeAT 2014 Seken Agustus 2020, BeAT 110 Fi Dibanderol Segini
Honda BeAT termasuk salah satu motor dengan penjualan paling tinggi dan paling banyak dicari masyarakat
Berikut daftar harga motor bekas Honda BeAT series.
Berdasarkan pantauan di Kanal Pricelist GridOto.com.
Tipe | Tahun | Harga |
Honda BeAT 110 Fi | 2015 | Rp 9 juta |
Honda BeAT Injeksi Lemot, Suplai Udara Kurang, Ini Penyebabnya
Otoseken.id - Banyak pemilik Honda BeAT injeksi bekas mengeluh kalau akselerasinya lemot banget.
Enggak tahunya, biang keladinya sepele saat dibawa ke bengkel.
Ternyata filter udaranya kelewat kotor karena enggak pernah ganti.
"Filter udara menyaring kotoran sebelum udara masuk ke ruang bakar," buka Maman Sugiman, pemilik bengkel Boim Motor kepada GridOto.com.
Baca Juga: Daftar Terbaru Motor Bekas Rp 5 Jutaan, Yamaha Mio, BeAT Sampai Vario
Seiring dengan pemakaian, filter udara lama-lama bisa kotor.
"Filter udara sering lembab karena motor terkena hujan membuat kotoran yang disaringnya berbentuk jadi seperti lumpur," jelas pria yang akrab disapa Boim ini.
Kotoran yang sudah menjadi lumpur ini yang menutup pori-pori filter udara.
"Efeknya asupan udara ke ruang bakar jadi enggak maksimal," jelas Boim.
Baca Juga: CVT Honda BeAT Berdecit, Penyebabnya Part Ini Kotor, Dibersihkan Hilang
"Hal itu yang sering kali membuat tarikan motor menjadi lemot," pungkas pria saat ditemui di Bojonggede, Bogor, Jawa Barat.
Kalau sudah begitu sebaiknya memang harus segera mengganti filter udaranya.
Pabrikan sendiri menyarankan untuk ganti filter udara setiap 15 ribu km pemakaian.
Hati-hati, buat filter udara zaman sekarang yang berbahan kertas memang enggak bisa dibersihkan dan harus diganti baru.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR