Pelek yang digunakan Morning lebih kecil yakni 13 inci dibanding varian Picanto lainnya yang menggunakan 14 inci. Penggunaan pelek kaleng bukan alloy wheel juga sebagai cara KIA untuk menekan harga.
Melirik ke spion, Morning tidak disematkan lampu sein dan pelipatan elektrik. Bagian belakang, Morning tidak jauh berbeda namun untuk membuka bagasi Anda harus menggunakan kunci dan media pembukanya menggunakan gagang.
Baca Juga: Kia Picanto Generasi Pertama, City Car yang Punya Handling Lincah
Saat hendak mengunci pintu ternyata fitur central door-lock juga dibuang oleh KIA. Alhasil membutuhkan bantuan pengemudi untuk membuka pintu belakang melalui celah jok.
Begitu juga dengan power window hanya disematkan di baris depan. Sementara penumpang belakang harus membuka jendela dengan memutar engkol.
Beralih ke dapur pacu, mesin 1.000 cc (998 cc) 3-silinder bertenaga 69 dk dan torsi 94 Nm, kecepatannya memang terasa lambat dan berat baik di putaran bawah maupun atas. Berbeda dengan Picanto varian standar yang mempunyai tenaga responsif di putaran bawah.
Transmisi KIA Morning yang disediakan oleh KIA hanya manual, agusnya, varian termurah dari Picanto ini sudah memiliki fitur MDPS (Motor Driven Power Steering). Sehingga kemudi terasa ringan saat hendak memarkir kendaraan.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR