"Untuk mesin yang memiliki torsi melebihi 250 Nm, tipe kopling yang digunakan adalah wet. Hal ini bertujuan untuk mengurangi terjadinya overheat seperti bila menggunakan tipe dry," papar Eko Yulianto, yang pada saat itu menjabat sebagai Technical & Training Manager PT Garuda Mataram Motor.
"Meski di transmisi juga dipasang sensor untuk mendeteksi suhu transmisi sehingga safe mode akan diperintahkan ECU (komputer) untuk menurunkan tenaga mesin secara drastis,” lanjutnya.
Untuk memperbesar efisiensi, Volkswagen telah menambah jumlah perbandingan gigi transmisi DSG-nya dari 6-speed menjadi 7-speed.
Baca Juga: Transmisi Matik CVT vs AT Konvensional, Mana yang Lebih Baik?
Dengan perbandingan gigi lebih rapat, otomatis perpindahan gigi dapat dilakukan pada putaran mesin lebih rendah lagi.
Sebuah langkah maju untuk mereduksi konsumsi BBM dari teknologi transmisi.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Auto Bild Indonesia |
KOMENTAR