Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mesin mobil

Penyebab Mesin Mobil Bekas Bisa Overheat, Komponen Ini Masalahnya

ARSN,Ryan Fasha - Kamis, 17 Desember 2020 | 12:31 WIB
Ilustrasi indikator suhu mesin yang mengalami overheat
Dok. Otomotif Group
Ilustrasi indikator suhu mesin yang mengalami overheat

Otoseken.idOverheat bisa terjadi akibat sistem pendingin mesin yang bermasalah di mobil bekas yang jam terbang nya tinggi.

Pada mobil bekas, risiko masalah overheat kerap kali terjadi akibat komponen yang aus termakan usia.

Nah, salah satu bagian istem pendingin mesin mobil bekas yang berisiko menimbulkan overheat adalah radiator.

Ini karena radiator ini bertugas sebagai perantara agar air panas dapat melepas kalornya ke udara.

Baca Juga: Kenali Penyebab Mesin Mobil Bekas Pincang, Ini Dia Permasalahannya

"Radiator seiring usia mobil akan mengalami kerusakan seperti bocor pada bagian kisi-kisi" buka Sugiyanto atau akrab disapa Ugie pemilik bengkel Auto Clinic di Harapan Indah, Bekasi kepada GridOto.com.

"Kalau bagian kisi-kisi terlihat basah ini menjadi indikasi radiator mulai bocor," tambahnya.

Memang kerap kali kebocoran pada kisi-kisi radiator sering sulit terlihat oleh mata pemilik mobil.

Namun, radiator yang bocor dalam jangka waktu tertentu bisa menyebabkan cairan pendingin mesin mobil (radiator coolant atau air radiator) habis atau berkurang volumenya.

Baca Juga: Mesin Mobil Banyak Kerak Karbon Didalamnya, Ini Bahaya Yang Mengintai

Kalau cairan pendingin berkurang atau habis bisa memicu overheat saat mobil dikendarai.

Dari bahannya, ada tiga jenis radiator: kuningan, tembaga, dan aluminium.

kisi-kisi radiator
Auto Repair & Maintenance
kisi-kisi radiator

Kelebihan radiator tembaga dan kuningan adalah kedua bahan ini bisa ditambal atau

diperbaiki jika terjadi kebocoran.

Sedangkan radiator aluminium agak sulit diperbaiki jika bocor.

Baca Juga: Bahaya Udara Yang Terjebak di Dalam Radiator Mobil, Efeknya Bahaya

Radiator yang bocor bisa ditambal dengan las khusus.

"Tapi biasanya kalau dilas itu kurang awet karena saat dilas bagian samping-sampingnya akan rapuh, pasti bocor lagi," bebernya.

"Jadi sebaiknya ganti baru radiator dengan yang baru agar awet," tutup Ugie.

 

Editor : ARSN
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa