Otoseken.id - Di mobil bekas masih banyak yang menggunakan rem tromol pada roda belakang.

Sama layaknya rem cakram, rem tromol juga wajib di cek dan dibersihkan secara berkala.

Tujuannya agar kinerja rem tromol tetap bekerja dengan baik.

Karena bila sistem pengereman pakem maka akan menunjang keselamatan dan keamanan dalam mengemudi.

Baca Juga: Bersihkan Rem Tromol Secara Rutin Ternyata Penting, Ini Alasannya

Ternyata untuk membuat rem tromol mobil tetap pakem sebenarnya caranya gampang.

"Rem tromol itu riskan menempel debu di permukaan kampas rem," buka Hary, Kepala Mekanik bengkel spesialis Auto Clinic.

"Biar pakem lagi caranya bisa dengan mencuci kampas rem dengan sabun colek atau sabun cuci," tambahnya.

Sabun colek ini akan membersihkan permukaan kampas rem dari debu yang menempel.

Baca Juga: Kenali 3 Penyebab Kampas Rem Cakram dan Tromol Mobil Cepat Habis

Caranya dengan cuci kampas rem dengan air dan berikan sabun colek sambil disikat.

Sabun colek ini akan mengangkat debu yang menempel di permukaan kampas rem secara maksimal.

ryan/gridoto.com

Ilustrasi kampas rem teromol juga perlu perawatan

Dengan permukaan kampas rem bersih maka cengkraman ke teromol roda akan jauh lebih baik.

Cuma modal sedikit tapi hasil maksimal sob.

Bersihkan Rem Tromol Secara Rutin Ternyata Penting, Ini Alasannya

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id

Perbaikan rem tromol di bengkel resmi

Otoseken.id - Rem tromol masih dipertahankan pabrikan mobil sampai saat ini, alasannya karena biaya produksi yang lebih murah dan lebih sederhana.

Walaupun rem tromol lebih sederhana, tapi perawatan rem tromol harus lebih diperhatikan dibandingkan rem cakram.

Hal ini karena rem jenis tromol memiliki kekurangan, salah satu yang paling mecolok adalah deposit kotoran yang sulit keluar dari dalam.

Penumpukan kotoran di rem tromol berdampak pada kinerja pengereman tromol yang tidak optimal.

Gridoto.com

Rem tromol

Baca Juga: Kenali 3 Penyebab Kampas Rem Cakram dan Tromol Mobil Cepat Habis

Apabila deposit yang disebabkan pengikisan brake shoe (kampas rem) dibiarkan berlarut, akan berbahaya karena menyebabkan respon rem menjadi berkurang.

Untuk itu membersihkan rem teromol secara berkala perlu dilakukan.

Jika kendaraan dipergunakan rutin setiap hari, sebaiknya dibersihkan setiap 6 bulan untuk menghilangkan kotoran.

Bila teromolnya sudah terkikis oleh gesekan kampas rem, biasanya pijakan pedal rem tak lagi normal.

YouTube.com/Johnson's Gee-rage

Ilustrasi rem tromol

Baca Juga: Tips Ganti Minyak Rem Mobil Bekas, Awas Gak Sesuai Spesifikasi

Menipisnya kampas rem berpadu dengan teromol yang sudah aus, akan membebani piston pada master rem lebih dari biasanya.

Sehingga tak jarang minyak rem dapat keluar dari seal silindernya dan menjadi salah satu penyebab rem teromol menjadi basah.