Begitupun dengan knalpot 5Zigen langsung dilakoni di SS Performance Shop, Bandung.
Setelah itu Ia pergi ke Triple D Garage milik Denny di PMK, Jakarta, untuk memasang accent wire untuk mengoptimalkan pengapian mesin. “Sekarang jadi lebih enak buat melibas tol Bandung-Jakarta PP!” katanya.
Pelek Tuner VW
Di sektor kaki-kaki, Budi mengganti pelek dengan model yang lain dari yang lain. “Saya pilih pelek ABT CR buatan Jerman. ABT ini tuner-nya VW. Makanya PCD-nya 5x112, beda sedikit dengan HR-V yang 5x114,3. Biar bisa plek, dibubut sedikit lubang bautnya,” ucapnya.
Baca Juga: Pilihan SUV Bekas Berukuran kompak, Honda HR-V Atau Toyota Rush?
Pelek ini berukuran 18x8,5 inci dan dibalut ban Toyo ukuran 235/50 R18. Dilanjut menceperkan sedikit ground clerance-nya, dengan cara mengaplikasi per Tein S agar masih cukup nyaman meskipun lebih ceper.
Data Modifikasi
Eksterior : Body kit custom HR-V Lambo Urus, rear upper spoiler custom, ducktail Topline, foot step Modulo, cover spion carbon, cutting stiker oracal, headlamp HR-V Prestige 1.8, stoplamp HR-V lightbar with sequential signal LED.
Interior & Audio : Head unit Kenwood DDX-9018BT, speaker 2way Focal auditor, subwoofer Rockford Fosgate P2 12 inci, power 4 channel Audison SR4, power monoblock Zapco, kabel Stinger, capasitor bank 3F Venom, reteim jok MBtech.
Kaki-kaki & Suspensi : Pelek ABT CR 18x8,5 inci, ban Toyo 235/50R18, per Tein S
Mesin : Accent wire, Pivot 3 Drive X throttle controller, air filter HKS, power compressor meter/air intake charger HKS, knalpot 5zigen.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR