Otoseken.id - Selain Yamaha R15, Honda CBR150R merupakan salah satu motor sport fairing 150cc yang banyak diminati kaum muda.
Honda CBR150R kini sudah memiliki generasi kelima, Robby selaku owner dari Bengkel Motoprime Racing (MPR) membeberkan masing-masing kelemahan CBR tiap generasi.
CBR150R generasi pertama atau disebut CBR ramping atau CBR old, sudah ada sejak 2002, namun PT Astra Honda Motor (AHM) pada saat itu belum memasarkan model tersebut.
Barulah PT AHM meluncurkan Honda CBR150R generasi kedua ke Indonesia pada 2011 yang didatangkan langsung dari Thailand atau masih CBU, geneasi ini disebut sebagai 'CBR sempak'.
Baca Juga: Sejarah Honda CBR250R Gen 1 di Indonesia, Dijuluki CBR Sempak
Honda mulai memproduksi Honda CBR150R pada 2014 melalui CBR150R generasi ketiga yang sudah berstatus CKD.
Hadir dengan desain baru yang lebih sporty seperti headlamp yang semula seperti sempak, sekarang memiliki dua buah headlamp yang terpisah.
"Baru deh pada sekitar 2014, AHM mulai produksi Honda CBR 150R dan mulai dijual awal 2015," tambahnya.
Hanya berselang dua tahun tepatnya pada 2016, generasi keempat meluncur dengan desain baru dan modern, dijuluki CBR LED.
Menurut Roby, owner dari Bengkel Motoprime Racing (MPR), Honda CBR old yang versi karburator hampir tidak ada kendala.
"Tergantung jenis Honda CBR 150R generasi berapa, soalnya setiap CBR 150R punya sisi rentan masing-masing," yakin Robby.
Baca Juga: Apa Betul All New Honda CBR 150R Itu CB150R Streetfire Pakai Fairing?
"Untuk CBR old dan generasi kedua, hampir enggak ada kendala ya," lanjutnya.
"Namun berbeda untuk CBR K45 (generasi ketiga) kendalanya biasa ada pada rumah kopling. Kopling sering selip dan kampas kopling mudah terbakar," rinci Robby.
Salah satu kelemahan Honda CBR150R lainnya adalah pada bagian tensioner yang dimilikinya cepat rusak. Hal ini, masih kata Robby, sudah sering sekali dikeluhkan oleh para pengguna setelah pemakaian satu bulan lebih.
Kemudian untuk CBR150R generasi keempat (LED), menurut Roby paling banyak ditemui kendala terutama di tensioner.
"Honda CBR 150R facelift (LED) motor ini menurut kami paling banyak kendala, yaitu tensioner gampang lemah, konsturksi koplingnya mudah rusak," tutup Roby.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR