Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

aki mobil

Ini Penyebab Usia Pakai Aki Mobil Bekas Tipe Kering Cepat Soak

ARSN,Andhika Arthawijaya - Senin, 21 Juni 2021 | 15:20 WIB
ilustrasi aki kering
GridOto.com
ilustrasi aki kering

Otoseken.idAki kering atau aki MF (Maintenance Free) sering digunakan oleh pemilik mobil bekas ketimbang jenis aki basah.

 

Pasalnya, aki jenis MF perawatannya tak seribet aki basah yang perlu sering-sering dicek level air akinya, dan ditambahkan bila berkurang.

Tapi menurut beberapa pengguna mobil dan dari pengalaman tim Otomotifnet.com sendiri, usia pakai aki MF rata-rata lebih cepat dibanding aki basah.

Ambil contoh pemakaian aki basah di Suzuki Ertiga Dreza keluaran 2017, dari awal beli hingga detik ini di tahun 2021 alias sudah 4 tahun pemakaian, kondisi aki tetap tokcer.

Baca Juga: Cara Tepat Merawat Aki Mobil Bekas Agar Bisa Awet

Ilustrasi pemeriksaan tegangan aki saat perawatan rutin
Ibnu/GridOto
Ilustrasi pemeriksaan tegangan aki saat perawatan rutin

Namun ketika dulu menggunakan aki MF di Ertiga GX 2013, belum ada 2 tahun pakai sudah minta ganti baru karena aki sering tekor.

Waktu dicek tegangan pengisian dari alternator, hasilnya masih dalam kinerja yang normal. Lantas apa benar aki MF usia pakainya lebih singkat?

“Tidak juga, rata-rata usia pakai aki, baik aki MF atau sering disebut orang aki kering dengan aki basah, yaitu sekitar 1 tahun,” beber Tumenggung Prabowo, Corporate Public Relation Officer PT Wacana Prima Sentosa (produsen aki Massiv).

Namun, lanjut Tumenggung, usia aki bisa saja lebih lama asalkan perawatannya baik.

Baca Juga: Selain dari IC Regulator Alternator, Tegangan Aki Mobil Overcharge Bisa Karena Ini

 

“Tapi memang secara teknis, usia aki basah bisa lebih lama karena aki jenis ini dipasarkan dalam kondisi belum diisi air aki,” jelas pria asli Solo, Jawa Tengah ini.

Sementara aki MF dari pabrik sudah diisi cairan aki, sehingga otomatis usia pakainya terus ‘berjalan’ hingga aki tersebut dari toko terjual ke tangan konsumen.

“Usia aki kan terhitung sejak aki tersebut diisi cairan. Jadi bisa dibayangkan bila aki MF yang dibeli, tadinya lama tersimpan di gudang, biasanya usia pakainya tidak akan lama,” tukasnya.

Namun kata Tumenggung bukan cuma faktor itu yang membuat aki MF lebih cepat usia pakainya.

Baca Juga: Cara Mudah Cek Kondisi Aki Mobil Bekas, Voltasenya Harus di Angka Segini

Ilustrasi aki basah buatan lokal berlabel Massiv
F Yosi/Otomotifnet
Ilustrasi aki basah buatan lokal berlabel Massiv

“Iklim di Indonesia kan panas, apalagi di kota besar macam Jakarta ini sering banget lalu lintasnya macet.”

“Kondisi tersebut bisa membuat cairan di dalam aki lama-lama berkurang,” paparnya lagi.

Nah, karena aki MF tidak ditambah air aki kayak aki basah, tentunya lama-lama membuat kemampuan menyimpan arus listriknya jadi menurun.

“Bahkan kalau air di dalam aki sampai kering total, bisa membuat sel-sel aki jadi rusak,” terang Tumenggung.

Baca Juga: Penyebab Air Aki Mobil Bekas Terlihat Keruh, Cek Langsung Biangnya

 

Selain itu, lanjutnya, penambahan beban kelistrikan di mobil juga bisa mempercepagt usia aki.

“Misalnya memodifikasi sistem audio yang membuat beban listrik bertambah. Atau ada penambahan peranti kelistrikan lainya, itu juga mempecepat umur aki,” imbuhnya.

Makanya ia menyarankan bila mobil sudah mendapat tambahan beban kelistirkan, dianjurkan untuk mengupgrade pula kapasitas akinya.

"Asalkan sistem pengisiannya masih mampu memenuhi kebutuhan pengisian aki dengan kapasitas lebih besar tersebut," tutupnya.

Baca Juga: Daftar Harga Aki Mobil Baru Mei 2021, Termurah Ada Yang Cuma Rp 400 Ribuan

Nah, untuk lebih jelasnya seputar aki MF dan aki basah ini, nantikan ulasan lengkapnya di kanal Youtube Otoproduk yang tayang setiap hari Jumat ya sob!

So, untuk yang belum bergabung di kanal Youtube Otoproduk, silahkan subscribe dan aktifkan lonceng notifikasinya agar tidak ketinggalan video-video terbaru dari kami.

Editor : ARSN
Sumber : Otomotifnet.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa