"Kalau sama berarti tidak ada tekanan udara vakum yang masuk ke booster," tegasnya.
Heri melihat kebocoran booster rem bisa disebabkan dua hal.
Yaitu komponen karet slang vakum atau membran bantalan di dalam booster rem.
"Seharusnya jarang rusak, tapi namanya karet karena usia pakai lama-lama bisa getas," jelas Heri.
"Kalau bocor tekanan udara vakum balik ke pedal rem, makanya terasa keras dan pengereman bisa tidak pakem," sambungnya.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR