Bahaya Asal Semprot Cairan Cleaner ke Throttle body Mobil Bekas

Otoseken.id - Di mobil bekas dengan jam terbang tinggi, Throttle body (TB) pasti enggak luput dari kotor.

TB mobil yang kotor ini dikarenakan debu halus yang ikut terbawa masuk atau terisap.

Jika mobil terus menerus digunakan, maka lama kelamaan kotoran akan semakin menumpuk.

Membersihkan TB mobil ternyata enggak bisa dilakukan sembarangan.

Baca Juga: Begini Cara Mudah Mengetahui Rem Mobil yang Macet Tanpa Dibongkar

Hal ini dikarenakan di badan TB mobil terdapat beberapa sensor yang cukup sensitif.

ryan/gridoto.comv

Kotoran hitam pada bagian throttle body hilang setelah di semprot cairan cleaner

"Membersihkan bagian dalam TB itu enggak bisa asal semprot cairan cleaner," buka Triyono dari bengkel Family Auto Servoce (FAS) di Bintara, Bekasi.

"Sebaiknya dilakukan oleh orang yang faham agar TB mobil enggak mengalami error saat dipasang kembali," tambahnya.

Membersihan TB idealya harus mencopot dari dudukan intake manifold.

Baca Juga: Banyak Yang Gak Tahu, Mobil Matik Pindah ke P di Lampu Merah Bikin Bahaya

Bagian tersempit TB mobil yang jadi tempat kotoran bersarang bisa bersih.

Saat menyempotkan cairan cleaner, jangan pernah mengenai sensor yang ada di TB.

"Pada beberapa mobil, Throttle Position Sensor (TPS) dan sensor Throttle By Wire (TBW) berada di bagian badan TB," bebernya.

Bagian sensor ini haram hukumnya terkena cairan seperti cleaner untuk embersihkan TB.

"Dikhawatirkan saat dipasang sensor akan membaca malfungsi, jadi engine check bisa menyala bahkan mobil akan brebet saat dihidupkan," tutup Triyono.