"Bukaan klep in dan out sudah tidak sesuai ritme, timing pembakaran sudah ngaco," tekan Avon.
"Titik pembakaran optimal sudah tidak ketemu, makanya mesin brebet," terusnya.
Namun jika dibiarkan bahaya laten yang bisa terjadi adalah mesin rusak bahkan klep hancur.
"Bukaan klep sudah tidak sesuai gerakan piston, bisa saling menghantam," tegas Avon.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR