Kualitas material di sini berarti komponen utama dari motor fan kokoh dan kuat, terutama tahan terhadap panas dan getaran dari mesin.
Jika tidak tahan panas, motor fan akan mudah meleleh, yang tentunya berisko mobil bisa terbakar.
Efek langsung yang akan dirasakan ketika Anda menggunakan motor fan palsu yaitu adanya resistensi atau hambatan, balance yang kurang baik, dan insulasi yang nantinya akan bermasalah pada motor fan Anda.
Selain itu, lanjut Reinard, terdapat resistensi atau hambatan besar pada motor fan.
Maksudnya, akan banyak lagi energi yang terbuang dalam bentuk panas dan mengurangi kecepatan (RPM) yang akan berpengaruh pada performa AC dan radiator, bahkan dapat berpengaruh pada performa ACCU (aki) karena akibat insulasi yang tidak optimal.
Baca Juga: Awas, Jangan Asal Bleeding Air Radiator, Salah Proses Malah Bikin Mesin Mobil Panas
Akibatnya, dengan panas yang terbentuk dan bahan material yang tidak baik, dapat membuat kipas motor fan meleleh.
Tidak hanya menyebabkan melelehnya kipas, motor fan palsu juga dapat menghasilkan insulasi yang tidak optimal.
Terdapat arus besar pada alur aliran listrik yang akhirnya dapat menyebabkan hubungan arus pendek atau konsleting listrik.
Bahkan parahnya lagi, dapat menyebabkan percikan api di ruang mesin kendaran dan fatalnya dapat menyebabkan ovearheat pada kendaraan Anda. Wah, bahaya kan?
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | Otomotifnet.com |
KOMENTAR