Otoseken.id - Tips merawat mobil bekas, ini 5 cara mengetahui sokbreker yang sudah lemah. Ternyata mudah banget.
Sokbreker merupakan salah satu komponen kaki-kaki mobil yang bekerja keras.
Apalagi kalau sokbreker mobil tersebut berulang kali melindas lubang jalan atau membawa beban penuh, baik penumpang maupun barang.
Terbayang bukan, bagaimana tersiksanya sokbreker mobil sehingga kerusakan bisa saja terjadi.
Makanya pemeriksaan terhadap kondisi sokbreker adalah wajib.
/photo/2021/11/09/20211109_232555jpg-20211109112044.jpg)
Jika sokbreker memang sudah rusak, segeralah diganti.
Berikut cara mudah mendeteksi kerusakan pada sokbreker mobil.
1. Lihatlah kondisi ban.
Baca Juga: Tips Merawat Mobil Bekas, Ini Waktunya Bebersih Rumah Keong Turbo Diesel
Jika permukaan ban mobil Anda aus tidak merata, artinya sokbreker mobil sudah tidak bekerja optimal.
2. Bila mobil Anda kandas sewaktu melewati jalan rusak, berlubang, rel kereta api atau polisi tidur, maka sokbreker mobil perlu segera diganti.
3. Jika Anda merasa setir mobil sering terasa membuang dengan tak terkendali, berarti sokbreker sudah tak berfungsi.
4. Periksalah kondisi sokbreker dan sekitarnya.
Jika Anda menemukan lelehan oli yang muncul dari tabung sokbreker, maka Anda perlu penggantian sokbreker.
5. Tekan bodi mobil beberapa kali, lalu lepaskan.
Bila ayunan berhenti dalam waktu yang relatif lama, berarti peredaman sokbreker sudah tidak optimal atau minim.
Artinya sokbreker harus diganti.
Baca Juga: Tips Merawat Mobil Bekas, Begini Cara Mudah Agar Setir Awet dan Gak Kusam
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR