Otoseken.id - Cara mencegah as roda mobil bekas patah di jalan, bisa bikin bahaya jika mendadak patah saat kecepatan tinggi.
Ada banyak pertanda ketika as roda mobil mulai menunjukkan gejala sakit keras dan harus diobati.
Pertanda paling mudah yaitu terdengar bunyi-bunyi mengganggu dari suspensi mobil.
Yang bisa bikin as roda patah atau populer disebut "keseleo" umumnya berasal dari sejumlah komponen ini.
"Biasanya dari ball joint, tie rod dan as roda," buka Davan Pay Hestanto dari Intro Autoworks, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Gejala dari ball joint yang mulai rusak sangat mudah dikenali, "Selalu bunyi ketika melewati jalanan rusak, bunyi besi oblak," ucap Davan, sapaannnya.
Davan mengingatkan agar ball joint segera diganti ketika sudah berbunyi seperti itu karena bantalan sendinya habis, sehingga oblak.
"Kalau dibiarkan lama-lama, suatu saat pasti jebol ball joint-nya," wantinya.
Baca Juga: Wah, Ternyata Ini Yang Jadi Penyebab As Roda Mobil Patah Tiba-tiba, Bahaya Banget
Kedua, bunyi tie rod rusak yang selalu muncul ketika mobil sedang membelok.
"Bunyinya tek tek tek, nah itu mesti dicek kondisi tie rod dan tie rod end-nya, harus segera ganti juga supaya enggak jebol," ujarnya lagi.
Davan memberi saran agar selalu mengecek kondisi kaki-kaki minimal setiap setahun sekali.
Kalau mau lebih bagus lagi, "Setiap tiga bulan sekali bisa cek suspensi, sekalian olesi gemuk di ball joint agar pergerakannya tetap lancar," jelas Davan.
Pemakaian mobil sehari-hari pun juga jadi cara mudah yang bisa diterapkan.
Paling mudah, jangan main hajar lubang di jalanan meskipun ban berprofil tebal.
"Karena impact-nya lebih keras ke suspensi, lama kelamaan pasti oblak juga," terangnya.
Pria ramah ini juga menyarankan apabila mengganti suku cadang, "Pakai yang orisinil saja, mahal sedikit tapi lebih awet pakainya," tutupnya.
Baca Juga: Pembeli Wajib Tahu, Ini Yang Harus Dilakukan Saat Beli As Roda Depan Copotan
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR