Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kuat Minum Solar Busuk, Toyota Kijang Kapsul Diesel Bekas Susah Dicari

Abdul Aziz Masindo - Kamis, 14 Juli 2022 | 13:25 WIB
Ilustrasi Toyota Kijang Kapsul diesel
Dok. Otomotif Group
Ilustrasi Toyota Kijang Kapsul diesel

Otoseken.id - Toyota Kijang Kapsul bermesin diesel ini masih kuat minum Solar maupun Biosolar, teknologinya yang belum common-rail alias masih konvensional menjadikan Kijang Kapsul diesel mudah soal perawatan.

Belum lagi PT Pertamina kembali menaikkan harga BBM diesel non subsidi jenis Dexlite dari awalnya Rp 12.950 per liter jadi Rp 15.000, dan Pertamina Dex dari awalnya Rp 13.700 per liter menjadi Rp 16.500 per liter.

"Kijang Kapsul diesel kelebihannya perawatannya mudah dan murah, dia masih kuat pakai Biosolar yang Rp 5.150 per liter, suara mesinnya lebih halus dibandingkan Panther," buka Pramita Mardiansyah owner showroom LOT32 UCD di Jatiwarna, Bekasi.

Sekedar informasi, Toyota Kijang Kapsul pertama kali diperkenalkan pada 1997, membawa 3 pilihan mesin, yakni mesin bensin 1.800 cc dan 2.000 cc, serta mesin diesel 2.400 cc. Untuk mesin bensinnya ada pilihan sistem karbutaror dan injeksi (EFI) khusus untuk tahun 2000-2004.

Khusus di mesin diesel, pada awalnya Kijang Kapsul diesel hanya ada tipe LX dan LSX UP, barulah 1 tahun kemudian atau di tahun 1999-2004 keluar tipe LGX sebagai trim yang lebih tinggi dan fitur yang lebih lengkap.

Ilutrasi Toyota Kijang Kapsul Diesel
mobilbekas.com
Ilutrasi Toyota Kijang Kapsul Diesel

Pada saat itu, Toyota Kijang Kapsul menjadi lawan berat Isuzu Panther yang sama-sama mobil keluarga di segmen MPV bermesin diesel, Mitsubisi Kuda pun tak mau kalah dengan menghadirkan pilihan mesin diesel juga.

Tenaga Kijang Kapsul Diesel ini sebesar 82 dk pada 4.200 rpm dan torsi maksimum 162 Nm pada 2.400 rpm.

Mesin Toyota Kijang LGX Diesel
Instagram @otobor.id
Mesin Toyota Kijang LGX Diesel

Mesin diesel berkode 2L di Toyota Kijang masih menggunakan sistem injeksi tidak langsung (indirect injection), yang masih konvensional alias belum common-rail seperti di Kijang Innova.

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa