Otoseken.id - MPV bikinan Mitsubishi, Delica, punya konsep unik banget sih Sob.

Delica ini mempunyai ground clearance tinggi 190 mm dan kabin yang luas..

Gabungan antara kelegaan sebuah MPV dan ketangguhan SUV.

Menurut pantauan Otoseken.id, Mitsubishi Delica tahun 2014, sudah dijual seharga Rp 240 jutaan.

Kepincut punya Delica bekas, berikut adalah beberapa poin pengecekan sebelum membelinya.

Baca Juga : Jatuh Hati dengan Mitsubishi Kuda, Kenali Dulu Penyakitnya Sebelum Beli

Pintu Sliding Door

Pastikan mekanisme pintu geser bekerja secara baik.

Perhatikan proses buka-tutupnya berjalan mulus, karena sebagai komponen slow moving ia perlu perhatian khusus.

Catatan Servis

Baca Juga: Truk Mitsubishi Fuso Lawas, Bisa Aman Tenggak Solar B30, Biayanya Cuma Rp 1 Jutaan

Meski terhitung tahun muda, jangan lewatkan memeriksa catatan buku servis.

Rekam jejak servis tentu menjadi salah satu hal penting yang mencerminkan perawatannya.

Terlebih Mitsubishi memberlakukan garansi 3 tahun atau 100.000 km.

Airbag

Baca Juga: Mitsubishi Pajero 3.8 V6, SUV Jawara Reli Dakar, Namun Kurang Diminati

Lakukanlah pemeriksaan pada airbags, karena MMKSI pernah melakukan recall Delica untuk tahun 2015 dan 2016 terkait komponen airbags yang berada di bagian pengemudi.

Jangan ragu untuk membawanya ke bengkel resmi untuk general check-up.

Kaki-kaki

Tidak ada salahnya untuk melakukan test drive untuk merasakan potensi bunyi-bunyi pada bagian kaki-kaki. 

Karena bukan tidak mungkin pemilik sebelumnya senang plesiran ke tempat yang agak semi off-road, mengingat Delica memiliki ground clearance tinggi.

Kilas Balik Mitsubishi Delica Royal, MPV Mewah, Irit, Fitur Lebih Dari Yang Lain

Otoseken.id - Di gelaran MPV World 2016, mendapat kesempatan mengendarai Mitsubishi Delica Royal  boleh dibilang menantang.

Karena mau enggak mau harus mencari lokasi yang mewakili dua alam untuk menguji ketangguhannya.

Tentu saja yang pertama ditelusuri adalah seberapa mewah mobil ini.

Diperhatikan dari luar, tampilan Delica Royal ini jauh lebih menarik dan mewah dibanding Delica biasa.

Tipe Royal belum genap setahun diperkenalkan, sekitar bulan Oktober 2015. 

Contoh kemewahannya hadir lewat nuansa krom di beberapa bagian bodi.

Seperti pada gril, handel pintu dan juga pemakaian pelek desain baru dan diperbesar, dari 16 inci ke 18 inci.

Baca Juga: Jatuh Hati dengan Mitsubishi Kuda, Kenali Dulu Penyakitnya Sebelum Beli

Masuk ke kabin pun terasa sekali aroma MPV premium. Diawali dengan pintu geser otomatis.

Begitu masuk langsung disapa oleh jok dibalut kulit warna krem dan model captain seat di baris tengahnya.

Saat dipakai silaturami dan libur Lebaran bersama keluarga, full 7 penumpang pun tak ada kendala.

Delica juga mengadopsi sistem pendinginan udara AC Climate Control, ditambah double blower di baris ketiga yang menambah kenyamanan penumpang belakang.

MESIN BERTENAGA

Mengandalkan mesin S4 MPI S-MIVEC 4 silinder, berkapasitas 2.000 cc dengan transmisi INVECS-III CVT 6 percepatan, boleh dibilang kombinasi yang pas.

Ketika diajak jalan-jalan di dalam kota maupun ke luar kota terasa bertenaga. Terlebih ketika diisi bensin Pertamax yang memang direkomendasikan buat mesin Delica yang punya rasio kompresi 10,5:1.

Terutama di putaran tengah hingga atas, cocok buat cruising jarak jauh. Meski begitu, untuk berakselerasi terasa kurang mumpuni.

Agak lemot jika ingin menyusul mobil ataupun menambah kecepatan dari kondisi berhenti. Tapi namanya MPV mewah tidaklah penting.

Baca Juga: Mitsubishi Pajero Sport Jadi Beda dan Garang, Modalnya Bumper, Fog lamp Hingga Lampu Sorot

Karena buat memboyong keluarga tentu lebih menekankan faktor kenyamanan berkendara. Nah, menariknya urusan konsumsi bahan bakar boleh dibilang cukup irit.

Dengan mesin 2.000 cc bertransmisi CVT dan digunakan di dalam kota, tol dan luar kota sanggup memperoleh  angka 1:10,4 (liter:km).

Angka di atas diperoleh salah satunya berkat adanya Eco Indicator yang bisa menjaga kaki driver menekan pedal gas tidak terlalu dalam.

Ditambah fitur AS&G (Auto Stop & Go) dimana saat pedal rem diinjak mesin otomatis mati, ketika pedal kembali dilepas mesin akan hidup lagi.

Kenyamanan lain, adanya Cruise Control yang aktif pada kecepatan 80 kpj.

Harus hati-hati menjajal fitur ini lantaran kondisi jalan tol di Jakarta dan sekitarnya tidak bisa ditebak.

Baca Juga: Mitsubishi Strada Triton Bekas, Double Cabin Keren Buat Mejeng, Dijual Murah Mulai Rp 80 Jutaan

Ada saja mobil yang menyalip atau pindah jalur mendadak. Tapi cukup menarik dan nyaman saat difungsikan meski tak berani lama-lama.

0-100 Km/Jam: 11,9 detik 
0-402 KM/JAM: 18,6 detik

Dalam kota 1:9,5 l/km
Luar Kota 1:12 l/km
Harga: Rp 450.000.000 (on the road Jakarta)

Sesuai tagline-nya ‘The World’s First Sport Utility MPV, tentu harus mempunyai kelebihan berbeda dari MPV biasa.

Syarat utama SUV tentu ground clearance (GC) harus tinggi, minimal lebih tinggi dari MPV.

Benarkah? Dari data spek GC Delica mencapai 190 mm, di atas pesaingnya yang cuma 150-160 mm.

Selain itu, pemakaian pelek dan ban berukuran lebar, 225/55R18 (khusus di tipe tertinggi Mitsubishi Delica ini).

Sokbrekernya pun mengadopsi sistem suspensi LSS (Long Stroke Suspension).

Baca Juga: Mitsubishi Grandis, Mesin Berteknologi MIVEC Tapi Masih SOHC

Tak kalah menariknya adanya HSA (Hill Start Assist) yang hanya ada di SUV ataupun jip.

Tapi Mitsubishi membenamkannya di MPV yang diluncurkan di Jakarta Auto Show, Oktober 2015. Ada lagi! Delica memiliki approach & departure angle yang besar.

Contoh sudut yang dibentuk antara roda dengan bumper depan sebesar 21,5 derajat.

Nah, enggak usah berlama-lama, kita test kemampuan SUV-nya.

Lokasi yang dipilih kawasan wisata Gunung Pancar, Sentul Bogor yang mempunyai ketinggian 800 meter di atas permukaan laut dan harus dilalui dengan tingkat kemiringan jalan mencapai 40 derajat.

Lumayan untuk menjajal ketangguhannya nih. Pertama yang dikunjunngi kawasan hutan pinus yang menarik.

Melalui lokasi Peruamahan Sentul City, kami harus belok kanan sebelum wisata Jungle Land.

Baca Juga: Mitsubishi Mirage Bekas, Harga City Car Ini Cuma Rp 70 Juta Tahun 2012

Melalui perkampungan Babakan Madang, mobil sudah mulai menanjak dengan kondisi jalan yang tidak begitu mulus.

Beruntung Delica memiliki ground clearance yang tinggi dan roda berukuran 18 inci.

So, menjelajah hutan pinus yang menanjak dengan kemiringan sekitar 20 derajat tidak berkendala.

Apalagi mesin 2.000 cc bertorsi cukup besar, 191 Nm di 4.200 rpm. Injak pedal gas sedikit saja sudah kuat menanjak.

Puas eksplor hutan pinus, lokasi kedua masih di kawasan Gunung Pancar. Kali ini menuju Air Terjun Pengantin yang lokasinya lebih jauh dan ekstrem.

Karena harus melalui tanjakan terjal jalan hancur dan bebatuan kerikil yang licin. Wah, kuat enggak ya? Awalnya agak ragu karena mobil seakan tak kuat menanjak pas melalui tanjakan terjal 40-45 derajat.

Namun berkat fitur HSA (Hill Start Assist), pedal gas tak perlu diinjak dalam-dalam. Roda mobil seakan bergulir smooth dan pasti melintasi tanjakan bebatuan. Sementara suspensi pun cukup teruji di lintasan ini.

Meski perjalanan ini semi off-road namun kenyamanan pengemudi maupun penumpang di dalam kabin tak lenyap Tetap nyaman seperti MPV, namun tangguh bak SUV.