Fitur safety di varian S diperkuat dual airbag, rem ABS dan EBD, serta sensor parkir.
Pada Oktober 2009, Toyota Rush mendapat 4 ubahan kecil, yaitu gril, bumper guard depan dan belakang, serta fog lamp dengan bingkai krom.
3. Kelebihan
Kekuatan utama Toyota Rush adalah mesin yang sudah memberi dorongan kuat sejak putaran bawah, bahkan di tipe dengan transmisi matik.
Penyebabnya tak lain karena final gear transmisi matik 4-speed berukuran cukup besar.
Baca Juga: Baru tahu, Penyebab Air Radiator Toyota Rush Berkurang Terus
Gerakan jarum takomater pun terlihat melonjak cepat.
Kelebihan kedua, Toyota Rush dibekali ground clerance yang tinggi, sekitar 200 mm.
Hal ini membuat Toyota Rush bisa diajak melewati jalanan yang rusak.
Ketiga, Toyota Rush memiliki bagasi yang luas dan didukung pelipatan bangku deret kedua yang terpisah cukup praktis untuk memperluas bagasi.
4. Kelemahan
Suspensinya pun empuk, memberi kenyamanan berkendara melewati permukaan bergelombang sekalipun.
Namun, suspensi empuk juga membuat Toyota Rush terasa limbung.
Menikung tajam atau berpindah jalur dengan cepat, bodinya miring dan understeer meski setirnya memberi feedback cukup baik.
Kelemahan kedua, Toyota Rush generasi pertama tidak dibekali tilt steering sehingga setirnya tidak bisa dinaik-turunkan posisinya.
Untungnya jok pengemudi bisa diatur ketinggiannya via mekanisme tuas di samping kanan bawah.
5. Masalah Teknis
Salah satu kendala teknis yang kerap ditemukan pada Toyota Rush adalah kerusakan pada bearing roda dan suspensi depan.
Biasanya hal ini disebabkan oleh perilaku kasar mengemudi seperti menghajar lubang jalan dalam kecepatan tinggi.
Salah satu ciri masalah ini adalah munculnya dengung dan suara berisik dari bagian roda depan.
Selebihnya tidak ada masalah serius pada Toyota Rush.
Mobil ini tergolong kuat dan perawatan mudah.
Baca Juga: Segini Konsumsi BBM dan Akselerasi Toyota Rush Generasi Pertama