Tips Beli Mobil Bekas, Cara Mudah Deteksi Mobil Jam Terbang tinggi

ARSN,Dwi Wahyu R. - Rabu, 29 Juli 2020 | 18:38 WIB

Showroom Mobil Bekas Sinar Harapan Motor (ARSN,Dwi Wahyu R. - )

Contohnya mobil incaran baru berusia 3 tahun (produksi 2017) tapi odomoternya pada saat ini (tahun 2020) sudah mencapai 90.000 km.

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Kenali Tanda-tanda Pernah Tabrakan

Dengan memakai patokan servis berkala mobil baru di bengkel resmi, yaitu 20.000 km itu di 12 bulan, maka normalnya mobil berusia 3 tahun tersebut odometernya sekitar 60.000 km.

Namun, selain perbandingan usia mobil dan jumlah odometer, Anda juga mesti melihat kondisi sejumlah komponen interior untuk mendeteksi seberapa tinggi jam terbang sebuah mobil.

Rianto Prasetyo/GridOto.com
Ilustrasi kaki menginjak pedal rem untuk melakukan pengereman

Apalagi kini mengubah angka odometer analog atau digital bisa dilakukan oleh sejumlah pihak.

Ambil contoh tuas perseneling (shift knob), kalau cetakan angka posisi gigi pada kepala tuas seakan tergerus atau terkikis halus bisa jadi indikati mobil dengan jam terbang tinggi.

Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Begini 3 Ciri-Ciri Mobil Yang Harus Dihindari

Bisa juga dengan mengecek karet pelapis di pedal-pedal akibat sering diinjak atau memeriksa kondisi setir yang permukaannya sudah tergerus halus.