Otoseken.id - Entertainment atau hiburan menjadi fitur yang sudah wajib ada di mobil, tentunya fungsinya supaya perjalanan jauh tidak cepat bosan.
Beberapa pabrikan mobil ada juga yang belum dilengkapi car entertainment atau head unit yang masih standar, seperti belum support bluetooth untuk koneksi ke smartphone.
Jika Anda ingin mengganti atau meningkatkan kualitas car entertainment, ada baiknya untuk menyimak 5 tips berikut ini.
1. Permanen atau portable
Langkah pertama yang wajib menjadi pertimbangan adalah menentukan sistem hiburan yang sesuai dengan kebutuhan.
Baca Juga: Paket Upgrade Audio Mobil Mulai dari Rp 3 Juta, Dapat Head Unit, Speaker, dan Subwoofer
Apakah membutuhkan sebuah sistem yang permanen ataukah cukup dengan sebuah perangkat portable.
2. Budget
Budget menjadi batasan dalam memilih sistem ini. Ingat, mendandani mobil sama halnya dengan merenovasi rumah. Jika tidak dirancang dan dianggarkan dengan seksama, akan menguras keuangan keluarga Anda.
Batasi pengeluaran sesuai dengan kebutuhan maupun anggaran yang telah dicanangkan.
3. Cari informasi spesifikasi dan fitur
Sebelum memutuskan untuk membeli sebuah perangkat hiburan, carilah informasi sebanyak banyaknya mengenai spesifikasi dan fitur yang ditawarkan perangkat.
Baca Juga: Upgrade Kualitas Audio Mobil, Mending Ganti Speaker Atau Head Unit?
Mintalah penawaran dari berbagai toko maupun instalatur yang mengacu pada budget Anda dan bandingkan fitur, harga dan performa masing-masing.
4. Proses instalasi
Jika pilihan jatuh pada sebuah sistem permanen, pastikan proses pemasangan dilakukan oleh instalatur yang terpecaya.
Walau harganya lebih mahal, namun jaminan kualitas dan instalasinya terjamin. Pemasangan dan penempatan perangkat audio yang baik membutuhkan keahlian dan pengalaman.
Instalatur dengan reputasi baik umumnya memiliki insting dan pendengaran yang bagus akan kualitas audio.
Baca Juga: Pasang Fitur Audio Steering Switch di Toyota Avanza? Segini Biayanya
5. Garansi
Pastikan perangkat yang Anda beli memiliki garansi dari perangkat dan garansi pemasangan dari instalatur yang bersangkutan.