Penyebab Oli Transmisi Mobil Matik Cepat Berkurang, Jangan Sampai Cuek

Ryan Fasha,Abdul Aziz Masindo - Minggu, 20 Juni 2021 | 18:06 WIB

Ilustrasi pengecekan oli trasnmisi matic lewat dipstick (Ryan Fasha,Abdul Aziz Masindo - )

Otoseken.id - Sama seperti mesin, transmisi juga membutuhkan pelumas, salah satu perawatan transmisi yakni dengan mengganti oli transmisi secara berkala.

Cara mengecek volume oli adalah dengan melalui dipstick, jika oli transmisi lebih cepat berkurang dari biasanya, ada kemungkinan terjadi kebocoran oli transmisi.

Seiring usia pemakaian dan tingginya jam terbang, membuat komponen seal atau packing sudah tidak bagus lagi yang kemudian terjadi kebocoran oli transmisi.

"Benar, mobil dengan jam terbang tinggi sering kali oli transmisi berkurang akibat kebocoran," buka Ucup dari bengkel spesialis transmisi Rizky Automatic di Pulogebang, Jakarta Timur.

Baca Juga: 3 Gejala Transmisi Otomatis Konvensional Mobil Bekas Perlu Diperbaiki

"Oli transmisi matik yang berkurang ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, bisa karena transmisi matik overheat dan kebocoran pada bagian seal atau paking (transmisi)," tambahnya.

Ucup menilai, transmisi matik yang overheat atau panas berlebih diakibatkan pada pemakaian mobil yang ekstrem atau kasar, membuat oli mudah menguap.

"Bila seal yang rusak mudah dijangkau enggak perlu turun transmisi, tapi kalau bagian yang sulit atau paking transmisi matik yang rembes ya harus turun," jelasnya.