"Kampas rem dengan bahan asbestos itu hanya mampu bertahan bekerja pada suhu sekitar 200 derajat celcius, sementara untuk non-asbestos mampu mencapai 400 derajat atau sekitar 2 kali lipatnya," terang Pak Endro.
Sehingga pemakaian kampas rem non-asbestos untuk kecepatan tinggi jelas lebih disarankan karena lebih mampu menahan panas pada suhu tinggi.
Karena selain kurang pakem kampas rem dengan bahan asbestos ini juga rawan memakan piringan cakram.
"Tapi memang kekurangannya bahan ini cukup mahal, jadi peredaran kampas rem asbestos itu juga masih banyak terutama merek aftermarket," lanjutnya lagi.
Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Kampas Rem Motor Palsu Dengan Kemasan Mirip Asli, Ini Bedanya
Untuk membedakannya bisa lewat warna, untuk kampas rem asbestos biasanya berwarna krem atau coklat tua sementara non-asbestos berwarna hitam.
Meskipun saat ini juga bisa ditemukan kampas rem non-asbestos berwarna hitam karena bahan ini bisa diberikan warna.
"Karena konsumen memang terkadang selalu mencari part yang lebih murah, tapi tentu dengan efek yang kurang maksimal," tutupnya.
Nah itu tadi beda kampas rem asbestos dan non-asbestos.