“Tingkat pemuaiannya lebih rendah, sehingga ketika mobil digunakan lama, tekanan ban tidak naik secara drastis seperti pada angin biasa,” sahut Agam Santosa, Outlet Manager bengkel Autopit Car Care di Bogor, Jawa Barat.
Ucapan Bowo dan Agam memang benar adanya dan sudah Otomotifnet.com buktikan sendiri.
Dalam pengujian kami, untuk angin biasa ketika mobil dikendarai siang hari dengan jarak tempuh sekitar 50 kilometer, terjadi peningkatan tekanan angin hingga 3 psi.
Sementara ketika menggunakan nitrogen, kenaikan tekanan ban hanya sekitar 0,5 psi.
"Untuk perjalanannya jauh, pakai angin biasa naiknya bisa lebih banyak lagi. Ini beresiko bikin ban pecah, apalagi bila kondisi ban sudah tidak bagus," wanti Agam.
Tuh gaes, lebih baik keluar uang sedikit untuk isi notrogen pada semua ban mobil Anda, demi keselamatan Anda dan keluarga selama perjalanan.
Baca Juga: Jangan Nyelepein, Segini Tekanan Ideal Ban Mobil Agar Tidak Boros BBM