Cara Aman Mengajukan Kredit Mobil yang Minim Risiko, Simak 5 Tipsnya

Abdul Aziz Masindo - Sabtu, 18 Desember 2021 | 15:05 WIB

Ilustrasi kredit mobil (Abdul Aziz Masindo - )

Capacity, merupakan kemampuan mengelola keuangan pribadinya, adapun Capital adalah nilai aset yang dimiliki calon debitur.

Sedangkan Collateral termasuk prinsip yang penting karena nilai agunan atau jaminan yang diberikan akan menjadi pengukur apakah pengajuan kredit diterima atau tidak.

Terakhir, Condition atau faktor luar yang dapat mempengaruhi, seperti usia peminjam, kondisi ekonomi negara, dan lainnya.

4. Pintar-pintar Pilih Lembaga Jasa Keuangan

Banyak jenis lembaga penyalur kredit, tapi pastikan anda berhubungan dengan lembaga kredibel, terpercaya dan baik reputasinya.

Dok. OTOMOTIF Group
Ilustrasi. Eksekusi penarikan kendaraan yang kreditnya bermasalah.

Baca Juga: Jangan Sedih, Kendaraan Ditarik Leasing Bisa Ditebus Lagi, Begini Caranya

Pengajuan kredit melalui bank akan memberikan penawaran suku bunga yang lebih rendah, namun prosesnya lebih lama dengan persyaratan dokumen yang lebih rumit.

Sedangkan proses pengajuan kredit melalui lembaga pembiayaan atau leasing akan lebih cepat. Meskipun begitu, biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak, dan suku bunga yang ditawarkan biasanya juga lebih tinggi.

5. Rancang Skema Keuangan Baru

Dengan memutuskan untuk kredit mobil, maka alokasi dana keuangan otomatis akan berubah drastis. Melihat kondisi ini, sangat disarankan bagi calon debitur untuk mulai merancang skema keuangan yang menyesuaikan dengan pengeluaran baru ini.

Buat rencana keuangan yang sesuai dengan kondisi finansial sekarang, agar proses pembayaran kredit mobil jadi lebih terencana hingga lunas nanti.