Otoseken.id - Kayak ban kempes, ini ciri engine mounting di motor matik mulai ada gejala rusak atau minta ganti.
Sekadar informasi, engine mounting berfungsi untuk menghubungkan mesin motor matik dengan sasis atau rangka.
Gejala engine mounting motor matik yang mulai rusak biasanya bisa dirasakan saat melibas polisi tidur.
"Kerusakan engine mounting ditandai dengan bagian karetnya sudah aus atau bahkan lepas," buka Eko Cahyono, Owner Klinik Shock kepada GridOto.
"Gejala yang muncul kalau engine mounting aus, saat lewat polisi tidur atau jalan rusak akan terdengar suara besi beradu seperti bunyi tak tek tak tek," tambahnya saat ditemui pada Senin lalu (28/03/2022).
Engine mounting motor matic yang rusak juga bisa dideteksi saat motor matik dalam posisi parkir atau berhenti.
"Tinggal tekan saja motor matik bagian belakang atau dekat jok penumpang," jelas Eko.
"Kalau ada suara tak tek tak tek itu adalah gejala engine mounting yang rusak," tambahnya saat ditemui di Jalan Rawa Jati No.8, Krukut, Limo, Depok, Jawa Barat.
Baca Juga: Ini Bahaya Mangkok Kampas Ganda di Motor Matik Rusak Dibiarkan
Buat bikers yang peka, suara berisik yang timbul akibat engine mounting rusak sangat mengganggu.
Selain itu, engine mounting motor matik rusak juga membuat bantingan sokbreker jadi kurang enak atau keras.
Oya, engine mounting motor matik rusak juga bikin sepatbor dan ban belakang jadi enggak serasi atau miring.
"Engine mounting motor matik bermasalah ditandai dengan posisi sepatbor dengan ban belakang menjadi enggak lurus," Sahut Jimmy Anwar, Owner Mionizer, bengkel spesialis restorasi Yamaha Mio series.
"Engine mounting rusak juga bikin manuver motor matik jadi kurang stabil," tutupnya saat ditemui di Perumahan Bukit Sawangan Indah Blok D23 No.9, Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Nah, itu tadi gejala engine mounting motor matik rusak.
Jika motor matik ada gejala seperti di atas sebaiknya periksa engine mountingnya.
Baca Juga: Jangan Nekat, Ini Risikonya Pakai Oli Mesin Motor Matik di Motor Sport