Otoseken.id - Nama Toyota Wish memang masih terasa sangat asing di telinga orang Indonesia, wajar saja sebab Toyota Wish memang khusus dipasarkan untuk market Jepang atau JDM (Japanese Domestic Market).
Wish generasi pertama diproduksi di Jepang pada tahun 2003 dan masuk ke indonesia didatangkan lewat jalur Importir Umum (IU).
Karena Toyota Wish tidak dijual oleh APM (Agen Pemegang Merek) Toyota Indonesia, makanya Toyota Wish bermesin 1.800 cc lebih banyak beredar ketimbang mesin 2.000 cc nya.
Sebab Toyota Wish varian 1.800 cc memakai mesin yang sama dengan Toyota Corolla Altis, sehingga soal substitusi spare part bisa menggunakan punyanya Altis.
Di Jepang sendiri, Toyota menyediakan 5 pilihan model untuk Wish, yakni 2.0 Z, 2.0 G, 1.8 X-S, 1.8 X, dan1.8 X-E.
Meski mengusung suspensi serupa, namun kedua pilihan mesin memiliki karakter yang berbeda. Varian bermesin 1.800 cc memiliki bantingan suspensi lebih lembut ketimbang versi 2.000 cc.
Fitur sunroof elektrik, sensor parkir, lampu xenon menjadi kelengkapan standar pada varian termewah Wish bermesin 1.800 cc.
Secara penampilan, Wish mirip dengan Honda Stream yang memiliki body pipih, di interiornya Wish menawarkan banyak ruang penyimpanan barang layaknya sebuah mobil keluarga ideal.
Hampir di setiap bangku, tersedia ruang penyimpanan. AC dengan climate control pun telah menjadi kelengkapan standar Wish, selain panel instrumen Optitron.
Peranti keamanan pun begitu diperhatikan Toyota dengan menghadirkan rem ABS dan dual airbags.
Baca Juga: Tertarik Beli Mobil Impor Toyota Wish Gen 1, Perhatikan 4 Sektor Ini
Bagaimana sob tertarik memelihara MPV JDM besutan Toyota ini?
Baca Juga: Modifikasi BMW 325i E91 Tahun 2006, Mobil Eropa Tapi Bergaya JDM