Nah, Ini Dia Biang Keladi Penyebab Mobil Bekas Negara Eropa Rawan Kepanasan

ARSN,Angga Raditya - Rabu, 14 September 2022 | 17:04 WIB

BMW 325i M Sport 2003 (ARSN,Angga Raditya - )

"Dan sirkulasi air di mobil Eropa itu close loop, jadi tidak boleh ada angin di jalur sirkulasi," ujarnya lagi.

Bila terjadi overheat, "Kalau mobil Eropa itu biasanya dari visco fan yang mulai lemah," sambung pria ramah ini.

Gejala visco fan lemah yaitu putaran kipas terasa enteng bila kita gerakkan dengan tangan.

"Seharusnya kipas terasa berat saat digerakkan, kalau enteng berarti putarannya lemah," jelasnya.

Ryan Fasha/gridoto.com
Extra fan harus berputar sesuai dengan kebutuhan mesin

Penyakit lain yang kerap menimpa adalah extra fan atau auxilliary fan yang tidak berfungsi.

Kipas pendingin untuk A/C ini harus menyala ketika perangkat penyejuk udara dinyalakan.

"Biasanya kalaupun berfungsi, cuma speed 1-nya yang nyala, speed 2-nya enggak nyala," urai Joe.

Alhasil pendinginan jadi tidak berfungsi maksimal akibat extra fan tidak bisa mengimbangi panas mesin.

"Gejala extra fan bermasalah itu biasanya A/C terasa enggak dingin," ucap penggemar BMW E30 ini.

Baca Juga: Jangan Asal Cabut, Ini Cara Mengganti Aki Mobil Bekas Yang Benar