Otoseken.id - Klep bocor bukan satu-satunya penyebab knalpot mobil ngebul asap putih.
Biasanya, yang dituduh adanya kebocoran pada klep.
Tapi jangan dulu keburu menuding klep bocor, yang membuat oli mesin masuk ke ruang bakar, sehingga ikut terbakar bersama oli.
Periksa dulu sistem breather di kepala silinder, yaitu saluran yang menghubungkan ruang di kepala silinder dengan intake manifold.
“Kalau tenaga mesin tidak dirasakan ngedrop, coba cek PCV valve-nya,” saran Sumarno, punggawa Bengkel Mitra Suzuki Masmun Sukses Motor di Solo, Jawa Tengah.
Masih kata Sumarno, jika PCV valve ngebuka terus, bisa bikin (knalpot, red) ngebul, karena uap oli masuk ke ruang bakar.
O iya, fungsi PCV valve ini untuk membuang tekanan yang ada pada ruang kepala silinder.
Jadi, memang masuk akal bila part ini terbuka terus, akan membuat tekanan dalam kepala silinder yang biasanya mengandung uap oli mesin, akan dialirkan ke intake.“Sebaliknya jika PCV valve ini mampet, akan membuat tekanan di ruang kepala silinder jadi tinggi,” tukas Sumarno.
Baca Juga: Inilah Ciri-ciri Ring Piston Toyota Kijang Kapsul Longgar Harus Diganti
Efeknya, membuat uap oli akan mencari jalan keluar, salah satunya bisa lewat celah pada paking head atau paking cover kepala silinder.
“Tapi jarang terjadi sih kalau kondisi pakingnya masih bagus," ujar Suwandi, Service Advisor bengkel resmi Suzuki Pulogadung, Jakarta Timur.
"Biasanya larinya ke stick oli, kedorong stick oli itu,” imbuh Suwandi.
Tuh sob, jadi kalau knalport mobil kesayangan ngebul, cek dulu komponen ini ya.
Diagnosa Warna Asap Knalpot Mobil
Setiap mobil pasti akan menghasilkan gas buang atau asap yang dikeluarkan lewat knalpot.
Pada mobil dalam kondisi normal dan pembakarannya sempurna, asap knalpot biasanya tidak memiliki warna.
Asap knalpot dengan warna dan intensitas tertentu dapat menunjukkan adanya masalah pada mobil tersebut.
Tim GridOto.com kali ini akan membahas cara mendiagnosa masalah pada mobil lewat warna asap knalpot, berdasarkan referensi dari buku Auto Repair for Dummies 2nd Edition yang ditulis oleh Deanna Sclar.
Baca Juga: Mobil Tidak Lulus Uji Emisi Karena Asap Pedih Dimata, Ini Penyebabnya
1. Asap warna putih
Warna asap putih merupakan pertanda uap air.
Jika Anda melihat asap putih keluar dari knalpot pada pagi hari yang dingin, itu adalah hal yang normal dan akan hilang dengan sendirinya setelah mesin telah panas.
Namun, jika asap keluar terus-menerus bahkan setelah mesin panas, bisa jadi ini pertanda adanya keretakan pada blok mesin, kepala silinder, atau kebocoran pada head gasket yang akan mengakibatkan masuknya coolant ke dalam mesin.
2. Asap warna hitam
Jika Anda mengendarai mobil tua dengan karburator dan melihat asap hitam keluar dari knalpot, ini bisa berarti rasio bahan bakar dengan udara terlalu rich dan perlu disetel, atau pelampung karburator tidak bekerja dengan baik sehingga mesin mengalami kebanjiran bahan bakar.
Rasio yang terlalu rich juga dapat terlihat dari permukaan dalam knalpot yang dipenuhi dengan endapan karbon.
3. Asap warna biru muda atau biru tua
Asap kebiruan adalah pertanda mobil membakar oli mesin.
Hal ini terjadi karena adanya kebocoran oli ke ruang pembakaran yang dapat diakibatkan oleh kerusakan valve stem seals atau keausan pada piston ring.
4. Asap warna abu-abu
Asap berwarna abu-abu pada mobil bertransmisi otomatis merupakan tanda-tanda kebocoran dan adanya pembakaran cairan transmisi.
Biasanya hal ini juga ditandai dengan cairan transmisi berwarna gelap dan berbau seperti terbakar.
Pada mobil berusia tua, transmission vacuum modulator yang sudah rusak juga dapat menyebabkan tersedotnya cairan transmisi ke dalam mesin sehingga terbakar dan menimbulkan asap abu-abu.
Baca Juga: Penyebab Asap Knalpot Mobil Bekas Bau Bensin dan Pedih di Mata, Inilah
Posted : Senin, 15 Juni 2020 | 18:39 WIB| Last updated : Senin, 20 November 2023 | 10:57 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Otomotifnet.com |
KOMENTAR