Seperti yang sudah disinggung di awal, strut bar atau front bar fungsinya menambah rigiditas dan meminimalisir body roll atau limbung.
Dipasang di sisi kanan dan kiri strut tower yang menjadi mounting point dari sokbreker ke bagian sasis mobil, biasanya strut bar terlihat pada bagian mesin.
Baca Juga: Toyota Kijang Innova Reborn Pasang Carbon Fiber, Harga Mulai Rp 150 Ribuan
Jika strut bar mengurangi gejala limbung atau body rol, nah anti roll bar berfungsi untuk mengurangi gejala oversteer maupun understeer.
oversteer adalah kondisi di mana ban belakang kehilangan traksi atau kehilangan daya cengkram ke jalan, biasanya oversteer diamali di mobil penggerak roda belakang atau RWD (Rear Wheel Drive).
Sedangkan gejala understeer adalah kondisi ban depan kehilangan traksi, ini disebabkan roda depan yang punya tugas untuk membelokkan arah, pada mobil FWD (front wheel drive) juga menjadi sumber penggeraknya.
Pemasangan anti roll bar dipasang di kedua komponen suspensi bagian belakang.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR