Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

mobil bekas

Penyebab Transmisi Mobil Matik Cepat Rusak, 3 Hal Ini Biang Keladinya

ARSN,Ryan Fasha - Jumat, 14 Agustus 2020 | 16:33 WIB
Ilustrasi mobil transmisi matik
Agus Salim
Ilustrasi mobil transmisi matik

Otoseken.idDi mobil matik yang sudah berumur, perawatannya enggak melulu bagian mesin.

 

Transmisi matiknya juga perlu diperhatikan dan di rawat.

Pasalnya, bila transmisi matik bermasalah tenaga mesin bisa tidak tersalur optimal.

Apesnya lagi, transmisi matik yang kurang dirawat bisa jadi cepat jebol.

Baca Juga: Sering Panasin Mobil Matik Pakai Gigi P Transmisi Bisa Jebol, Fakta Atau Hoax?

Nah, ini tiga hal yang perlu diperhatikan dan penting agar transmisi matik tidak mudah jebol.

1. Ganti Oli Transmisi Matik

Di dalam transmisi matik baik tipe konvensional, CVT ataupun dual clutch memiliki oli yang berfungsi sangat penting.

Oli ini berperan untuk melumasi bagian transmisi matik ataupun mendukung kinerja perpindahan gigi transmisi.

Baca Juga: Ciri-ciri Oli Transmisi Mobil Matik Tidak Rutin Diganti

Seiring pemakaian waktu maka oli transmisi matik akan mengalami penurunan performa.

"Bila sudah lama digunakan maka oli harus diganti dengan yang baru," buka Supriyanto pemilik bengkel Rizki Automatic spesialis perbaikan transmisi matik.

"Ada baiknya penggantian oli transmisi matik dilakukan dengan cara dikuras agar semua oli yang ada di dalam terbuang dan diganti dengan yang baru," tambah pria yang bengkelnya ada di Jl. Pulogebang Raya, Jakarta Timur.

Idealnya penggantian oli transmisi matik dilakukan setiap 30.000 sampai 50.000 KM sekali.

Baca Juga: Ini Syarat Mobil Matik Pindah Gigi Rendah Saat Meluncur di Turunan

Bila terus dipaksakan digunakan maka transmisi matik bisa saja jebol.

seal transmisi matik bisa bocor
ryan/gridoto.com
seal transmisi matik bisa bocor

2. Kebocoran Oli Transmisi Matik

Selain penggantian oli transmisi matik yang rutin kondisi transmisi matik juga harus diperhatikan dari kebocoran.

Karena bila ditemukan adanya kebocoran pada bagian tertentu maka oli transmisi matik akan berkurang.

Baca Juga: Penyebab Transmisi Mobil Matik Bisa Mengalami Overheat

"Kebocoran pada transmisi matik sering terjadi pada mobil yang sudah berumur dan banyak pemilik mobil yang tidak langsung memperbaikinya," sebut Ucup panggilan akrabnya.

Kebocoran yang sampai membuat oli menetes lama-kelamaan akan mengurangi volume oli transmisi matik.

Hal ini akan fatal karena daya pelumasan akan jauh menurun dan gesekan di dalam transmisi matik menjadi sangat tinggi.

Ini akan cepat membuat transmisi matik tidak awet dan gampang jebol.

Baca Juga: Mobil Matik Jarang Dipakai, Transmisi Cepat Jebol, Fakta atau Hoax?

Area Pedal Gas dan Rem Wuling Almaz
Radityo Herdianto
Area Pedal Gas dan Rem Wuling Almaz

3. Cara Penggunaan Transmisi Matik

Banyak karakter orang dalam mengemudi mobil terutama dengan transmisi matik.

Karena dianggap sudah diatur oleh komputer maka pengemudi seringkali kasar dalam penggunaannya.

"Bila cara mengemudi mobil transmisi matik tidak benar atau terlalu kasar ini juga akan membuatnya cepat jebol," sebutnya.

Baca Juga: Mobil Matik Gagal Nanjak, Penyebabnya Sepele, Gara-gara Hal Ini!

Sebagai contoh yang membuat transmisi matik cepat jebol adalah memindahkan tuas persneling tapi mobil belum berhenti dengan sempurna.

Jadi jangan sampai transmisi matik jebol hanya karena penggunaan yang tidak tepat atau kasar.

Editor : ARSN
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa