1. Mesin
Secara umum, mesin S-Type ini cukup andal. Hanya mesin jaguar ini butuh BBM beroktan tinggi. Bila tidak, akan timbul detonasi pada mesinnya.
Selain itu, mengingat usia kendaraan sudah mencapai lebih dari 10 tahun. Tidak ada salahnya memeriksa kondisi koil dan busi.
Gejalanya tenaga mesin berkurang dan mesin bergetar serta pincang pada saat putaran mesin stasioner. Bila hal ini terjadi segera membawa ke bengkel.
2. Sistem Elektrikal dan sensor AC
Jaguar S-Type telah dilengkapi remote pada kuncinya. Muncul masalah pada remote yang tidak bisa digunakan untuk mengunci, meski masih bisa menggunakan anak kunci.
Hal ini bukan karena baterai remote sudah soak. Tetapi sistem mekanisme pengunci di balik trim pintu menjadi macet.
Bila hal ini terjadi, ganti mekanisme pengunci pintu di bengkel Jaguar.
Selain itu banyak pengguna Jaguar mengeluhkan AC mobilnya tidak dingin. Hal ini bukan karena sistem pendingin bermasalah. Tetapi karena rusaknya sensor temperatur luar yang letaknya di bumper.
Bisa akibat guncangan atau cipratan air. Sehingga AC Jaguar yang telah dilengkapi dengan climate control ini sering salah membaca suhu di luar mobil.
Gantilah sensor ini, maka AC anda akan dingin kembali.
3. Transmisi
Sebelum Anda membeli Jaguar S-Type tidak ada salahnya mencoba memainkan tuas matiknya.
Bila agak susah, belum tentu karena transmisi matik rusak. Tetapi pemilik sebelumnya suka terlambat mengganti oli transmisinya.
Cara menanggulanginya, cukup servis dan ganti oli matik di bengkel.
4. Suspensi
Berhubung kondisi jalanan banyak yang rusak. Tidak ada salahnya mengecek komponen kaki-kaki lebih detail.
Terutama karet bushing dan karet link stabilizer yang getas atau sobek.
Baca Juga: Cukup Irit, Segini Konsumsi BBM Nissan Teana J32 Dengan Mesin V6 2.5
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Auto Bild Indonesia |
KOMENTAR