Sistem dari Astra Car Valuation (ACV) inilah yang dipakai sebagai metode inspeksi untuk mengetahui kondisi kendaraan sekaligus akan menentukan nilai dari kualitas mobil tersebut.
Baca Juga: Jelang Akhir Tahun, Permintaan Mobil Bekas di Balai Lelang Seperti Ini
"Jadi semuanya dipandu dengan teknologi, kemudian keluar lah nilai atau grade A, B, C, D, E mobil ini," ungkap Doxa.
"Jadi katakanlah di inspeksi-inspeksi yang lain kalau grade A, B, C, D, itu (penilaian) subjektif dari orang, tapi kalau pakai alat, teknologi di ACV, ada logika dan rumus-rumus hitugannya, faktor kesalahan manusia kecil sekali lah," tutup Daddy Doxa, President Director Balai Lelang Serasi (Ibid).
Salah satu alat yang digunakan untuk inspeksi adalah thickness gauge.
"Kita biasanya mengecek pakai alat, namanya thickness gauge yang akan otomatis tercatat hasilnya pada tablet yang telah terhubung," kata Shendy, inspector Ibid.
"Contohnya kaya mobil bekas tabrak, cat asli atau tidak, semuanya bisa diketahui," tutup Shendy.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR