Otoseken.id - Fitur immobilizer dapat membuat mobil akan memiliki keamanan berlapis dari pencurian, sebab immobilizer memiliki keamanan berlapis.
Pada mobil yang sudah immobilizer, di dalam tiap anak kunci, pabrikan mobil membenamkan perangkat elektronik yang memancarkan sinyal kode.
Di dalam mobil juga terdapat antena penerima sinyal yang mencocokkan kode dari kunci dengan yang ada di mobil.
Bila kodenya cocok maka mobil akan menyala dengan mudah, namun bila kodenya berbeda, maka ECU tidak akan mengucurkan bahan bakar ke dalam mesin yang artinya mesin tidak bisa dihidupkan sama sekali walaupun dinamo stater bekerja.
Baca Juga: Bengkel Spesialis Ungkap Kunci Immobilizer Nissan Serena C26 Lebih Ringkih
Umumnya, membeli mobil baru pasti dapat anak kunci yang lebih dari satu, namun ketika membeli mobil bekas atau seken, bisa saja kita hanya mendapatkan satu buah anak kunci.
Spesialis kunci Komandan key bisa menjadi alternatif untuk Anda yang ingin menduplikasi kunci mobil selain di bengkel resmi, berikut prosesnya.
"Proses pertama, untuk mengenalkan chip atau kode di anak kunci yang akan diduplikat, menggunakan alat pencocokan frekuensi," buka Raymond Lie dari spesilis kunci Komandan Key di Bursa Otomotif Sunter, Jakarta Utara.
Setelah mengetahui frekuensinya, selanjutnya dilakukan pengecekan data chip melakukan alat khusus.
Setelah didapatkan frekuensi dan data chip pada anak kunci lama, barulah ke tahap pembuatan anak kunci.
Baca Juga: Kunci Immobilizer Hilang, Tidak Ada Cadangan, Akan Program Ulang ECU
Setelah bentuk fisik anak kunci didapat, software pada komputer akan membaca data yang kemudian mesin potong akan bekerja secara otomatis.
"Alat yang kita punya standar pabrikan, semuanya otomatis menggunakan komputer sehingga lebih presisi," ujarnya.
Setelah anak kunci yang telah diduplikat selesai, chip di anak kunci ini masih dalam keadaan kosong, artinya kunci belum bisa digunakan.
Karena chipnya belum ada, mobil tidak akan bisa hidup, jadi chip di kunci yang baru diduplikat akan diprogram.
"Kita ambil data chip di kunci yang aslinya, kemudian untuk pemerograman menggunakan alat lagi, alatnya bermacam-macam bisa mencapai puluhan karena tiap mobil berbeda," katanya.
Setelah proses program di anak kunci selesai dan chip telah berisi kode yang sesuai, maka anak kunci duplikat bisa digunakan.
"Kalau proses pemerograman berhasil, kita tes mobilnya sampai hidup, kita juga bisa tes pengecekan frekuensi dan data chip menggunakan alat, frekuensi dan data chip sama dengan kunci aslinya," katanya.
Baca Juga: Jangan Sampai Hilang, Kunci Immobilizer Hilang Biaya Gantinya Bikin Melongo
Raymond menegaskan, ada syarat yang wajib dipenudhi, yaitu harus mampu menunjukkan surat-surat kendaraan berupa STNK atau BPKP dan harus pemiliknya sendiri yang datang.
"Untuk duplikat kunci immobilizer kami tidak mau ambil risiko di kemudian hari, maka dari itu mereka (pelanggan) harus menyertakan bukti surat-surat kendaraan dan harus pemiliknya, kalau syarat itu tidak bisa terpenuhi mending batal saja," tutup Raymond Lie dari spesilis kunci Komandan Key di Bursa Otomotif Sunter, Jakarta Utara.
Spesialis Kunci Komandan key
Bursa Otomotif Sunter Blok E No 5, Jl. Yos Sudarso Kav. 87 - 88, Jakarta Utara
Telepon : 0811-1113-755
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR