Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Enggak Nyangka, 6 Hal Ini Penyebab Mobil Bekas Lebih Boros BBM

ARSN,Abdul Aziz Masindo - Kamis, 23 Desember 2021 | 13:10 WIB
Ilustrasi BBM Boros
Gridoto
Ilustrasi BBM Boros

Otoseken.id - Wah enggak nyangka banget, 6 hal ini lah penyebab mobil bekas bisa lebih boros bbm. Wajib diketahui pemilik mobil nih.

Secara garis besar ada 2 faktor yang menyebabkan konsumsi bahan bakar mobil Anda lebih boros, yaitu dari perilaku pengemudi dan ada masalah di mobil itu sendiri.

Gaya mengemudi yang seperti lebih sering menginjak gas secara penuh termasuk salah satu faktor yang menjadikan mobil Anda lebih sering mampir ke SPBU.

Namun Selain dari gaya mengemudi, seringkali pemilik mobil lupa merawat sejumlah komponen yang bisa menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros.

Baca Juga: Awas Kena Tipu, Kenali Ciri-ciri Setir Mobil Replika atau Asli di Pasaran

Berikut 6 penyebab mobil lebih boros bahan bakar:

1. Bearing Roda Aus

Masalah pertama bisa jadi karena bearing roda atau sering disebut laher yang sudah aus akibat usia, bearing roda yang sudah rusak atau aus mengakibatkan putaran roda tidak optimal.

Ilustrasi Bearing roda
jip.co.id
Ilustrasi Bearing roda

Bearing roda mobil merupakan bantalan yang menjadi dudukan poros as roda, indikasi bearing roda yang sudah waktunya diganti timbul bunyi dengung.

Baca Juga: Hati-hati, Ada Modus Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Baru, Incar Hal Ini

"Ciri-ciri bearing yang sudah waktunya ganti ada suara dengung di area ban," kata Hendra, mekanik Jati Motor di Jatiuwung Tangerang.

2. Tekanan Angin di Ban Kurang

Penyabab yang kedua masih di area kaki-kaki, tekanan angin di ban yang kurang bisa menyebabkan mesin lebih banyak bekerja sehingga konsumsi bahan bakar jadi lebih boros.

Ilustrasi informasi tekanan angin ban yang ideal
Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Ilustrasi informasi tekanan angin ban yang ideal

Tekanan angin yang ideal atau yang direkomendasikan pabrikan, bisa lihat pada stiker atau pelat bisa di pilar B driver bagian bawah.

3. Piston dan Ring Piston Aus

Piston dan ring piston aus menyebabkan piston tidak bekerja dengan optimal.

Hal ini berdampak pada mesin yang menjadi loyo sehingga mesin bekerja lebih besar dan mengeluarkan konsumsi bahan bakar yang lebih.

Baca Juga: Toyota Vios A/T 2013 - 2016, Sedan Irit BBM Mencapai 20 Km/liter

4. Injektor Kotor

Ilustrasi injektor mobil
Ilustrasi injektor mobil

Injektor yang kotor dan berkerak mempengaruhi konsumsi bahan bakar, kerak atau kotoran di injektor akan mengganggu kinerja ruang mesin.

Kerak yang menyumbat di lubang nosel injektor menyebabkan pembakaran BBM tidak sempurna dan mengurangi efisiensi bahan bakar.

Penyebab injektor kotor disebabkan dari penggunan kualitas bahan bakar yang buruk sehingga meninggalkan kerak di ruang bakar atau injektor.

5. Filter Udara Kotor

Filter udara fungsinya adalah menyaring udara yang akan dihisap ke ruang bakar melalui air intake, nah filter udara yang kotor akan memblok aliran udara.

Ilustrasi filter udara mobil
Agung Gunarso/GridOto
Ilustrasi filter udara mobil

Filter udara umumnya dilakukan penggantian setiap 40 ribu km.

6. Rem Macet

Terakhir bisa jadi karena masalah pada sistem rem, baik rem cakram maupun tromol, kampas rem yang lengket atau menempel di piringan cakram maupun drum rem tromol.

master rem bawah atau wheel cylinder belumpur
Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
master rem bawah atau wheel cylinder belumpur

Baca Juga: Minyak Rem Mobil Malas Ganti dan Berlumpur, Awas Bisa Bikin Rem Blong

Menurut Hendra, minyak rem yang tidak pernah diganti jadi penyebab kaliper atau wheel cylinder menjadi macet.

"Kalau minyak rem enggak pernah ganti, kotoran atau minyak rem yang sudah dipenuhi lumpur dampaknya bisa mengambat piston di kaliper atau di wheel cylinder (master rem bawah) pada rem tromol," tutup Hendra yang bengkelnya terletak di Jatiuwung, Tangerang.

 

Editor : ARSN

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa