Sedangkan untuk angka 7J atau 9J, menandakan lebar pelek itu.
Kemudian angka offset, yang biasanya menandakan seberapa keluar atau dalamnya fitment pelek tersebut.
Angka ini biasanya dipasangkan dengan alfabet ET atau IN, terkadang ditulis OFFSET.
ET sendiri diambil dari bahasa Jerman yaitu Einpresstiefe, yang dalam bahasa Inggris artinya Insertion Depth.
Semakin tinggi angka offset, seperti 45, 48, 50, maka pelek semakin masuk ke dalam fender.
Begitu juga sebaliknya, makin kecil angkanya seperti 22, 15, 10, maka pelek akan semakin keluar dari fender.
Sebaiknya untuk offset pelek, pilih yang speknya cenderung masuk ke dalam fender.
Hal ini untuk menghindari pelek menjadi gesrot dengan fender ketika mengayun atau berbelok patah.
Baca Juga: Gak Nyangka, Ternyata Ada Bengkel Urut Pelek Mobil Peang, Harganya Merunduk
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR