Daihatsu Taft GT Generasi ketiga, JIP Berpenggerak 4x4 yang Tangguh

Abdul Aziz Masindo - Sabtu, 9 November 2019 | 13:06 WIB

Daihatsu Taft 4x4 tahun 1991 (Abdul Aziz Masindo - )

Kehebatan mesin juga diperlihatkan saat start dingin. Tak perlu menunggu lama, cukup 30 detik, mesin akan jreng alias tokcer.

Semakin panas, kemampuan mesin terasa makin baik. Suara mesin yang sampai ke ruang penumpang, sebenarnya tak terlalu berisik, terutama bila pintu dan kaca ditutup dengan baik.

Dok. OTOMOTIF
Mesin diesel 4 sihnder 4 langkah berpendingin air menghasilkan tenaga 74 PS pada 3600 rpm

(Baca Juga: Hasil Tes Akselerasi dan Konsumsi BBM Taft GT Diesel Generasi Ketiga)

Namun kalau sudah begini, penumpang dan pengemudi akan kepanasan. Soalnya, blower belum bisa diandalkan untuk mendinginkan penumpang. Dari segi stabilitas, dan kemampuan bermanuver, Taft terasa mantap.

Namun harus ada persyaratannya, tekanan angin semua ban (standarnya ban tubeless), harus sama dengan anjuran pabrik. Kalau tidak, bagian belakang mobil akan membuang.

Suspensi depan menggunakan tipe aksel, per daun, peredam kejut double acting, lateral control roda dan stabiliser

Sementara untuk bagian belakang, menggunakan tipe aksel, per daun dan peredam kejut keon.

Perlengkapan standar di Taft generasi ketiga ini yakni sabuk pengaman, tachometer, indikator 4WD, jam digital, clinometer, voltmeter, lampu depan halogen, central lock dan power steering.

Di medan off-road, pengoperasian 4x4 Taft mantap, secara keseluruhan, Taft ini adalah sosok mobil 4x4 yang kokoh dan tegar. Nilai operasionalnya pun ekonomis (lantaran menggunakan solar), soalnya untuk jarak 10 km butuh 1 liter BBM saja.