Nissan X-Trail Bekas, SUV Tangguh Perawatan Mudah, Kini Dilego Cuma Rp 70 Jutaan

ARSN - Rabu, 5 Februari 2020 | 13:33 WIB

Ilustrasi Nissan X-Trail 2005-2006 (ARSN - )

Otoseken.idTahun 2001, Nissan X-Trail pertama kali dihadirkan oleh PT Nissan Motor Indonesia.

Kemunculan Nissan X-Trail di Indonesia sebagai lawan untuk Honda CR-V yang lebih dulu hadir 1 tahun sebelumnya.

Sebagai langkah awal, pada mulanya X-Trail masih didatangkan langsung dalam bentuk Completely Built Up (CBU).

Jika dilihat dari desainnya, SUV kompak ini masih memiliki kesan tangguh dan masih oke dipakai di tahun 2020 ini, apalagi perawatan X-Trail juga mudah.

(Baca Juga: Beli Nissan X-Trail Tahun 2001 - 2007? Point Ini Wajib Diperhatikan)

Walaupun pada awalnya masih dalam bentuk CBU dengan spesifikasi mesin 2.000 cc, Nissan X-trail mampu memuntahkan tenaga 147 dk dan serupa dengan tipe mesin yang digunakan Nissan Serena.

Untuk melawan Honda CR-V, Nissan menghadirkan X-Trail versi CKD-nya yang mengalami perubahan, salah satunya dengan mengganti setang piston dan kruk-as sehingga kapasitas mesin bertambah 500 cc.

Alhasil, tenaga 180 dk dapat dihasilkan dengan mudah dan menjadikan X-Trail sebagai SUV terkuat di kelasnya, yang menjadikan alasan Nissan X-Trail ini masih worth it di tahun 2019.

Apalagi X-Trail memiliki bantingan suspensi yang lembut sehingga terasa nyaman saat dikendarai.

Ditambah fitur pendukung seperti pendingan minuman kaleng, ruang penyimpanan dengan bahan yang mudah di cuci, transmisi matik dan lainnya.

(Baca Juga: Honda CR-V, Grand Vitara Hingga X-Trail, Pilihan SUV Bekas Handal Tangguh Rp 150 Jutaan)

Nah X-trail CBU berbeda dengan X-Trail CKD, untuk versi CBU desain gril masih garis berwarna hitam dan pengatur pendingin kabin model digital.

Tahun 2003, Nissan X-Trail hadir versi 4x4 walau bentuk CBU dan jumlahnya pun sangat sedikit, memiliki ciri fisik pada penggunaan pelek besi serta side molding yang tidak sewarna bodi.

Untuk melawan Honda CR-V dan Toyota Fortuner, Nissan memperkenalkan tipe terbarunya yang dirancang lebih macho.

Yakni X-Trail tipe Stt telah dilengkapi dengan bullbar, over fender, cargo net dan TV mobil touch screen. Monitor TV juga digunakan pada tipe Xt.

Nah, berapa harga Nissan X-Trail bekas tahun 2002-2003 saat ini di Jakarta?

Nissan X-Trail 2.5 St 2002 Rp 70 juta.
Nissan X-Trail 2.5 Xt 2002 Rp 70 juta.
Nissan X-Trail 2.5 St 2003 Rp 75 juta.
Nissan X-Trail 2.5 Xt 2003 Rp 80 juta.

Harga ini diambil dari kanal Price List GridOto.com pada Februari 2020.

Nissan X-Trail Generasi Awal, Masih Layak Dibeli di tahun 2019?

Dok. Otomotif Group
Nissan X-Trail 2002

Otoseken.id - Nissan X-Trail merupakan SUV Kompak yang diperkenalkan oleh PT. Nissan Motor Indonesia (MMI) tahun 2001 lalu.

Kemunculan Nissan X-Trail di tanah air sebagai penantang Honda CR-V yang sudah lebih dulu hadir 1 tahun sebelum.

Sebagai langkah awal, pada mulanya X-Trail masih didatangkan langsung dalam bentuk Completely Built Up (CBU).

Namun apakah Nissan X-Trail generasi pertama (2001 - 2007) ini masih layak dibeli di tahun 2019?

Jika dilihat dari desainnya, SUV kompak ini masih memiliki kesan tangguh dan masih oke dipakai di tahun 2019, apalagi perawatan X-Trail juga mudah.

(Baca Juga: Ingin SUV Rp 100 Jutaan, Mau Terios, CR-V Atau X-Trail Bekas?)

Walaupun pada awalnya masih dalam bentuk CBU dengan spesifikasi mesin 2.000 cc, Nissan X-trail mampu memuntahkan tenaga 147 dk dan serupa dengan tipe mesin yang digunakan Nissan Serena.

Untuk melawan Honda CR-V, Nissan menghadirkan X-Trail versi CKD-nya yang mengalami perubahan, salah satunya dengan mengganti setang piston dan kruk-as sehingga kapasitas mesin bertambah 500 cc.

Alhasil, tenaga 180 dk dapat dihasilkan dengan mudah dan menjadikan X-Trail sebagai SUV terkuat di kelasnya, yang menjadikan alasan Nissan X-Trail ini masih worth it di tahun 2019.

Apalagi X-Trail memiliki bantingan suspensi yang lembut sehingga terasa nyaman saat dikendarai.

Ditambah fitur pendukung seperti pendingan minuman kaleng, ruang penyimpanan dengan bahan yang mudah di cuci, transmisi matik dan lainnya.

(Baca Juga: Nissan Terrano 4X2 'Disulap' jadi 4X4, Upgrade dari Bengkel Resmi)

Nah X-trail CBU berbeda dengan X-Trail CKD, untuk versi CBU desain gril masih garis berwarna hitam dan pengatur pendingin kabin model digital.

Tahun 2003, Nissan X-Trail hadir versi 4x4 walau bentuk CBU dan jumlahnya pun sangat sedikit, memiliki ciri fisik pada penggunaan pelek besi serta side molding yang tidak sewarna bodi.

Untuk melawan Honda CR-V dan Toyota Fortuner, Nissan memperkenalkan tipe terbarunya yang dirancang lebih macho.

Yakni X-Trail tipe Stt telah dilengkapi dengan bullbar, over fender, cargo net dan TV mobil touch screen. Monitor TV juga digunakan pada tipe Xt.