5 Tips Mengatur Keuangan Sebelum Ambil Mobil Bekas, Biar Kantung Tak Jebol

Abdul Aziz Masindo - Jumat, 29 Oktober 2021 | 19:06 WIB

Ilustrasi mobil bekas (Abdul Aziz Masindo - )

Otoseken.id - Untuk menekan bujet, membeli mobil kondisi bekas (used car) bisa menjadi alternatif karena bisa lebih hemat karena harganya yang lebih murah ketimbang baru.

Namun meski bisa menghemat biaya, membeli mobil bekas punya tantangan tersendiri jika pengelolaan keuangan tidak direncanakan dengan baik.

Salah satu marketplace asuransi Lifepal, memberikan 5 tips hal yang perlu yang dipastikan sebelum membeli mobil bekas.

1. Cari Mobil yang Sesuai Bujet dan Kebutuhan

Produsen mobil banyak menghadirkan berbagai jenis dan harga mobil, mulai dari mobil berjenis city car, compact car, sedan, LMPV, MPV, SUV dan sebagainya.

Untuk itu sangat penting untuk mendapatkan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan operasional dan mobilitas sehari-hari, dang yang terpenting sesuai dengan alokasi bujet Anda.

Baca Juga: Gak Usah Takut, Lindungi Bagian Ini Cuci Mesin Mobil Jadi Mudah

2. Dokumen Mobil Harus Lengkap dan Pajak Kendaraan

Dokumen seperti BPKB dan STNK harus ada saat membeli mobil bekas, sebab itu merupakan bukti kepemilikan yang saj.

Jika penjual beralasan BPKB atau STNK hilang, sebaiknya urungkan niat untuk mengambil mobil tersebut.

Sebab selain mengurusnya yang lama dan makan biaya, bisa saja ternyata BPKB sedang dititipkan di perusahaan pembiayaan karena ada masalah kredit.

Selain itu, jangan tergiur harga mobil murah tapi pajak kendaraan mati, sebab biaya pajak yang nunggak dan denda akan menjadi tanggung jawab Anda, jika salah perhitung malah akan minimbulkan biaya yang lebih besar.

Perhitungan denda pajak kendaraan bermotor adalah:

Denda PKB = Biaya PKB x 25% x n/12

Huruf “n” menunjukkan jumlah bulan keterlambatan. Anda bisa menghitung denda berdasarkan bulan keterlambatan itu.

3. Usahakan Tidak Mengkredit

Ada alasan kuat, mengapa tidak disarankan membeli mobil bekas secara cicilan atau kredit, yaitu karena pengeluaran bulanan kita bisa semakin membengkak.