Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jangan Salah Kaprah, Ini Waktu yang Tepat Kuras Oli Transmisi Matik

Abdul Aziz Masindo - Jumat, 30 Agustus 2019 | 18:05 WIB
Transmisi matik
Salim/GridOto
Transmisi matik

Otoseken.id - Transmisi matik mempunyai komponen yang lebih komplek dibandingkan dengan transmisi manual yang sederhana.

Komponen yang paling berperan di transmisi matik adalah torque converter atau kopling fluida.

Karena mengandalkan tekanan fluida dari oli, maka oli transmisi matik perlu untuk diperhatikan agar komponen-komponen tetap optimal.

Namun masih banyak yang bingung kapan waktu yang tepat untuk dilakukan pengurasan oli atau hanya mengganti oli transmisi matik saja.

Sebenarnya tidak ada angka yang pasti kapan harus menguras oli transmisi matik, waktu yang tepat untuk pengurasan oli transmisi matik jika sudah merasakan penurunan kinerja dan performa.

Komponen Transmisi Matik
Radityo Herdianto
Komponen Transmisi Matik

(Baca Juga: Oli Transmisi Matik Malas Diganti, Siap-siap Tanggung Risikonya )

"Kalau kualitas oli masih dalam ambang batas normal dan performa tidak menurun jauh, cukup ganti oli saja," ujar Hermas Efendi Prabowo, pemilik bengkel Worner Matic.

Prabowo menejelaskan, lain halnya jika performa transmisi matik yang sudah menurun, jika hanya ganti oli transmisi saja, akan sulit mengembalikan performa transmisi matik.

Kuras oli atau flushing adalah membuang seluruh oli yang berada di sistem transmisi, untuk menguras oli pun harus menggunakan mesin ATF charger.

"Selain harus menggunakan mesin khusus dan memakan waktu yang lama, menguras oli transmisi juga membutuhkan oli yang banyak, sekitar 12 liter," terang pria yang disapa Apuy, pemilik bengkel Sakira Abadi Motor saat diwawancarai terpisah.

Oli Transmisi CVT
Abdul Aziz Masindo
Oli Transmisi CVT

(Baca Juga: Jangan Salah Pakai Oli Transmisi Matik, Kenali Dulu Spesifikasinya)

Ciri-ciri transmisi yang sudah menurun kinerjanya adalah perpindahan gigi yang tidak smooth dan terjadi delay atau lemot ketika berpindah gigi.

Sementara untuk perawatan rutin secara berkala, cukup untuk mengganti oli, interval penggantiannya sesuai dengan yang dianjurkan pabrikan mobil.

"Ganti oli transmisi cukup hanya mengganti oli yang berada di bak penampungan oli, pengerjaannya pun cepat dan membutuhkan oli yang tidak banyak antara 3 sampai 7 liter tergantung jenis mobil," katanya.

Contoh untuk mobil Toyota, saran dari kepala bengkel Auto2000 penggantian oli transmisi di interval 80 ribu kilometer.

Sementara saran dari kepala bengkel Suzuki, ganti oli transmisi matik di interval 40 ribu kilometer.

Editor : Arseen

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa