Satu rangkaian V-belt diatur ketegangannya oleh sebuah tensioner.
Saat tensioner mulai bermasalah, bakal terdengar suara ketukan antar logam.
Kenali suaranya untuk mengidentifikasi sumber masalah.
Misalnya kerusakan pada laher tensioner, akan bikin suara berisik terus menerus.
Baca Juga: Ford New Escape 2.3 XLT dengan Embel-embel Sporty, Melebihi Ekspetasi
Berbeda dengan bunyi bagian per tensioner, suara berisik hanya terdengar saat pedal gas dientak.
Nah, untuk menggantinya harus satu set, dengan harga yang relatif mahal, yaitu di kisaran Rp 1 jutaan.
Sebelum tensioner mengalami kerusakan di bagian laher maupun pegas pengatur, sebaiknya rutin melumasi pegas dengan oli atau sejenis cairan pelumas (gemuk cair) secara berkala.
3. IAC (Idle Air Control)
Putaran mesin yang tidak stabil, umumnya terjadi ketika komponen pengatur putaran mesin atau IAC bermasalah.
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR