Harga Barunya Naik, Pedagang Ungkap Harga Bekas Toyota Calya Ikutan Naik

Otoseken.id - Pedagang mobil bekas menyebut, efek harga mobil baru naik akibat inflasi, harga bekas Toyota Calya malah ikutan naik.

Menurut pengakuan dari beberapa pedagang mobil bekas yang kami temui, Toyota Calya menjadi salah satu LCGC yang favorit di bursa mobil bekas. 

"Harusnya awal tahun 2023 harga mobil bekas turun karena depresiasi harga, tapi hari ini (Januari 2023) harganya malah naik, mungkin karena efek harga baru Calya-nya juga naik," buka Theo salah satu owner showroom Trio Motor di Bursa Mobil SerbaOto Palem Semi Karawaci, Tangerang.

"Karena kalau dulu harga baru di tahun 2017, harga baru Calya G AT itu harganya Rp 150 jutaan, sekarang sudah Rp 180 jutaan, sudah ada gap Rp 30 jutaan, jadi harga bekasnya naik juga mau enggak mau," lanjutnya.

"Jadi harga baru naik, harga bekas ikutan, ini berlaku untuk mobil-mobil yang diminati kayak Calya dan Brio, tapi kalau mobil-mobil yang kurang diminati enggak berlaku seperti itu," tambah Theo saat ditemui beberapa waktu lalu.

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id

Toyota Calya Bekas

Sekedar informasi, Toyota Calya diperkenalkan pada Agustus 2016 silam, pada saat itu harga baru Toyota Calya dijual mulai dari Rp 135,1 juta untuk tipe 1.2 E MT sampai dengan Rp 152,6 juta untuk tipe 1.2 G AT.

Sekarang harga baru di tahun 2023, Toyota Calya dibanderol mulai dari Rp 161,7 untuk tipe 1.2 E MT STD, dan Rp 164,6 untuk tipe E MT, sampai yang termahalnya 1.2 G AT harganya Rp 184,4 juta.

Theo menyebut, harga bekas Toyota Calya pada saat Covid di tahun 2020 sempat turun, kemudian naik kembali di tahun 2022 dan awal tahun 2023.

"Calya harga pasarannya bagus, kondisi tahun 2020 Calya G AT 2017 itu waktu itu ada di kisararn Rp 95-100 juta kita jual, karena itu pas Covid memang harga pada ancur-ancuran," bilang Theo.