Otoseken.id - Toyota Kijang generasi keempat atau biasa disebut Kijang Kapsul masih banyak peminatnya, apalagi untuk yang tinggal di kawasan daerah.
"Peminatnya masih banyak ya, kebanyakan yang cari orang Tangerang, daerah Banten sana, dan Bogor," kata Supri dari Showroom Jaya Perkasa di Tangerang.
Toyota Kijang memiliki banyak varian, yakni SX dan LX untuk varian standard, SSX dan LSX untuk varian super, SGX dan LGX untuk varian Grand Extra, serta Krista untuk varian termewahnya.
Pilihan mesinnya pun beragam, menawarkan mesin bensin dan diesel.
Untuk mesin bensinnya berkapasitas mesin 1.800 cc dan 2.000 cc dengan pilihan sistem karbutaror dan injeksi, dan mesin diesel berkapasitas mesin 2.400 cc.
(Baca Juga: Toyota Kijang LSX 'Kapsul' Tahun 1997, Dijual Cuma Rp 40 Juta)
Ternyata Toyota Kijang kapsul tipe LGX diesel jadi favorit diantara kijang-kijang kapsul yang lain.
"Kijang kapsul diesel banyak yang cari, tipe nya LGX tahun 2000 keatas, kalau di bawah tahun 2000 kan model lampu depannya sudah beda" katanya.
Sudah jadi rahasia umum kalau Kijang kapsul varian bensin memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih boros dibandingkan mesin diesel, apalagi untuk varian bensin 2.000 cc.
"Yang paling susah kejual Kijang kapsul bensin 2.000 cc, tapi kalau yang solar (diesel) ada yang sampai minta cariin ke saya," ujarnya.
(Baca Juga: Dijual Toyota Kijang SGX 'Kapsul' 2002 Kondisi Mulus, Harga Murah Bisa Nego)
Tipe LGX favorit lantaran sudah memiliki fitur yang lengkap dari Trim LSX atau LX.
Walaupun trim tertingginya Krista, namun Ia mengungkapkan Krista kurang laku karena desain two tone pada bodinya.
Harga Toyota Kijang kapsul diesel lebih mahal dari varian bensin, walaupun harganya masih tinggi yakni antara Rp 75 juta sampai Rp 100 juta untuk tahun 2000 sampai 2004, namun Kijang kapsul masih dicari berkat durabality dan keandalannya.